Kata dia, jumlah warga yang terpapar Covid-19 dimungkinkan bakal terus bertambah.
Pasalnya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dan pihak Kecamatan Karawaci terus melakukan skrining tes Covid-19 dengan tes cepat antigen di RW itu.
"Tiap hari tracing dan tracing terus di sini. Kami lacak di mana pasien Covid-19 di wilayah sini," kata Wawan.
Kata Nasron, ada satu keluarga yang memilih untuk Lebaran di kediamannya.
Namun, usai posko penyekatan pemudik yang didirikan kepolisian sudah berakhir, satu keluarga itu langsung mudik.
Mereka tak memberitahu perangkat RT/RW setempat saat mereka mudik.
"Pas datang kembali, mereka sakit biasa," ungkap Nasron.
Baca juga: Sederet Fakta Bentrokan 2 Ormas di Bekasi, Berawal dari Debitur yang Sulit Bayar Cicilan
Meski mereka sakit, masing-masing anggota keluarganya tetap berinteraksi dengan warga sekitar.
Seiring berjalannya hari, kondisi kesehatan satu keluarga itu memburuk. Baru setelah itu, mereka melapor ke perangkat RT/RW.
Saat mereka menjalani tes antigen, hasilnya reaktif Covid-19.
"Faktor pertemanan anak-anak juga ada. Saling nular pas mereka main," sebutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.