TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan bakal memperketat aturan kunjungan tamu dan pertemuan di Balai Kota Tangerang Selatan.
Hal tersebut dilakukan setelah Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan dinyatakan terpapar Covid-19, setelah beberapa kali melakukan audiensi.
"Nanti kami akan bikin Protap untuk audiensi itu seperti apa," ujar Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie saat ditemui di kawasan Ciputat, Kamis (10/6/2021).
Baca juga: Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan Positif Covid-19
Saat ini, kata Benyamin, pihaknya tengah menyusun mekanisme kunjungan tamu atau audiensi di Gedung Balai Kota Tangerang Selatan.
Namun, dia belum dapat menjelaskan secara rinci mekanisme pengetatan kunjungan yang akan diterapkan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Jangan banyak-banyak (peserta), kemudian kalau perlu tidak hanya diperiksa suhu tubuh saja," kata Benyamin.
Sebelumnya, Pilar saga dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19. Dia pun kini tengah menjalani isolasi mandiri.
"Sedang isolasi mandiri tapi sekarang kondisinya semakin baik. Sudah sejak tiga atau empat hari yang lalu kali yak," ujar Benyamin.
Baca juga: Pasien di RS Wisma Atlet Bertambah 405 Orang dalam Sehari, Sempat Terjadi Antrean Ambulans
Belum diketahui secara pasti dari mana dan sejak kapan Pilar Saga terpapar Covid-19.
Namun, Benyamin menduga wakilnya tertular virus corona dari tamu yang datang ke kantornya di Balai Kota Tangerang Selatan.
"Kayaknya Pilar dapatnya dari tamu yang berkunjung. Karena kan beliau audiensi terus dengan berbagai kelompok masyarakat," ungkapnya.
Meski begitu, Benyamin menegaskan bahwa kondisi kesehatan Pilar Saga sudah berangsur membaik dan masih menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan dari tenaga kesehatan.
Aktivitas di gedung Pemerintah Kota Tangerang Selatan tetap berjalan seperti biasa dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Panasnya sudah hilang tinggal batuknya saja kalau enggak salah. Tapi alhamdulillah kondisinya semakin membaik," kata Benyamin.
"Work From Home tetap 50 persen. Tadinya saya akan naikkan, tinggal 25 saja yang WFH. Tapi dengan kondisi sekarang ini angka Covid-19 naik lagi, tetap kami pertahankan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.