Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat Logistik Berharap Penindakan Pungli Konsisten

Kompas.com - 11/06/2021, 19:38 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanggapi atensi Presiden Joko Widodo terhadap aksi pungutan liar di kawasan Terminal Tanjung Priok, pengamat logistik Yukki Hanafi menyebut isu ini tidak hanya membahas satu wilayah saja, melainkan mewakili seluruh wilayah di Indonesia.

"Saya menangkapnya, isu ini tidak spesifik bicara soal satu tempat saja, tapi ini bersifat umum. Ini tidak hanya terjadi di sekitar pelabuhan, tapi di seluruh wilayah Indonesia," kata dia saat dihubungi, Jumat (10/6/2021).

Yukki mengaku sangat mendukung atensi yang diberikan Presiden RI. Dia berharap penindakan dapat berlangsung konsisten.

Baca juga: Momen Jokowi Telepon Kapolri yang Buat Polisi Tangkap 49 Pemalak Sopir Truk di Tanjung Priok

"Saya sangat mendukung, kami berharap ini merupakan penindakan yang bersifat konsisten. Jangan sampai banyak terjadi hambatan di lapangan," ungkap Yukki

Yukki berharap tindaklanjut permasalahan ini dapat dilakukan sampai ke bawah.

"Harapannya bisa ditindaklanjuti sampai ke bawah. Setelah itu secara jangka panjang juga harus dicek secara terus menerus, jangan hanya satu dua bulan," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ketua Umun DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) ini menegaskan perlunya kolaborasi semua pihak dalam mengurangi aksi kriminalitas di jalan.

Baca juga: Pelaku Pungli Ditangkap, Pengemudi Kontainer Sebut Bajing Loncat Juga Ancaman

"Baik pengemudi, pemilik barang, pelaku usaha, kepolisian, dan lainnya, harus berkolaborasi untuk mencegah timbulnya celah kesempatan teejadinya kriminalitas," lanjut dia.

Sebelumnya, dikabarkan Presiden Jokowi melapor ke Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo perihal kriminalitas yang kerap terjadi di kawasan Terminal Tanjung Priok.

Hal ini terjadi lantaran aduan dari sopir kontainer saat kunjungan Presiden ke Terminal Tanjung Priok, Kamis (9/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com