BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menegaskan, dirinya tidak akan pilih kasih dalam penegakan hukum terhadap pelanggar protokol kesehatan di wilayahnya.
Hal itu ia sampaikan usai bertemu dengan perwakilan pengunjuk rasa pembebasan Rizieq Shihab, di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor, Jumat (11/6/2021).
"Tadi kita melakukan pertemuan dua jam. Di situ terjadi panjang pembicaraan. Pada intinya kami sepakat tidak ada pilih kasih, tidak ada ketidakadilan dalam pelanggaran prokes," ucap Bima.
"Oleh karena itu ke depan kita akan fokus bersikap tegas terhadap pelanggaran prokes," sambungnya.
Baca juga: Bima Arya Bertemu Perwakilan Massa Pendukung Rizieq di Gedung DPRD Bogor
Bima menambahkan, dalam pertemuan itu juga disepakati bahwa Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor akan membuka ruang komunikasi dan dialog dengan seluruh pihak.
Hal itu, kata Bima, karena saat ini banyak yang salah paham tentang situasi yang terjadi.
"Sekarang ya fokus kepada tugas kita sebagai satgas. Terus berkomunikasi dengan semua karena banyak yang salah paham, banyak yang salah persepsi," tutur Bima.
Bima melanjutkan, dirinya tidak mau berkomentar atas kasus yang menjerat Rizieq Shihab.
Sebab, kata dia, urusan kasus itu sudah disampaikan sejelas-jelasnya ketika bersaksi di pengadilan.
"Saya tidak mau berkomentar tentang substansi pengadilan. Semua sudah disampaikan di pengadilan ya. Saya tidak mau komen ke arah itu. Jadi kita fokus saja menjaga kondusifitas," beber Bima.
Sementara itu, salah satu menantu Rizieq Shihab yang datang dalam aksi itu, Muhamad Alathos mengatakan, akan menagih janji Bima Arya yang akan menjerat hukum pelanggar prokes.
Ia mengatakan, jika memang tidak ada diskriminatif terhadap Rizieq, seharusnya semua pelanggar prokes di Kota Bogor juga harus disanksi pidana.
"Kita lihat dalam satu pekan ini, apakah yang disampaikan Bima Arya sesuai atau tidak," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.