Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji Coba Lintasan Road Bike di JLNT Tetap Berlanjut meski Rambu Pengecualian Dicopot

Kompas.com - 13/06/2021, 19:40 WIB
Tria Sutrisna,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memastikan uji coba penggunaan Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang untuk lintasan road bike tetap berlanjut.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub DKI Rudi Saptari dalam menanggapi pencopotan papan keterangan di bawah rambu larangan sepeda melintas di JLNT Casablanca.

"Tadi bahwa ada masukan terkait dengan penepatan rambu, itu akan kami sesuaikan. Pada prinsipnya bahwa pelaksanaan uji coba di JLNT Casablanca itu akan terus dilaksanakan," ujar Rudi, di kawasan Casablanca, Jakarta Selatan, Minggu (13/6/2021).

Baca juga: Pemprov DKI Diusulkan Atur Lintasan Road Bike di JLNT Casablanca dalam Pergub

Namun, Rudi belum dapat menjelaskan lebih rinci teknis pelaksanaan uji coba lintasan road bike di JLNT pada pekan depan setelah rambu pengecualian dicopot.

Ia mengatakan, Dishub DKI akan melakukan evaluasi dan membahas sejumlah masukan dari masyarakat terkait pelaksanaan uji coba.

"Untuk pelaksanaan di minggu depan. Nanti kita akan lakukan evaluasi, hari rabu kami biasa lakukan evaluasi terkait dengan pelaksanaan kegiatan road bike ini," kata Rudi.

Rudi menyebut akan mengundang sejumlah komunitas seperti Bike to Work (B2W), Road Safety Association (RSA), Koalisi Pejalan Kaki dan Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB) dalam rapat evaluasi tersebut.

"Kami akan mengundang seluruh stakeholder, tentu juga yang hadir pada (diskusi) hari ini, untuk bisa memberikan masukan tehadap evaluasi pelaksanaan tersebut. Sehingga pelaksanaan uji coba minggu depan bisa lebih baik lagi," pungkasnya.

Baca juga: Dishub DKI Sebut Uji Coba Lintasan Road Bike JLNT Casablanca Masih Berlanjut

Adapun petugas Dishub DKI Jakarta mencopot papan tulisan di bawah rambu larangan sepeda melintas di Jalan Layang Non Tol Kampung Melayu-Tanah Abang, Minggu (13/62021) pagi.

Papan bertuliskan Kecuali Roadbike Hari Minggu 05.00 - 08.00 itu dicopot dari tiang rambu lalu lintas sekitar 08.09 WIB.

Pencopotan itu bertepatan dengan berakhirnya uji coba lintasan road bike dan pembukaan kembali JLNT untuk kendaraan bermotor roda empat.

Pemerintah Provinsi DKI sebelumnya mewacanakan membuat lintasan road bike permanen di Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang.

Pesepeda road bike nantinya diperbolehkan melintasi jalan yang juga dikenal dengan nama JLNT Casablanca itu setiap Sabtu dan Minggu, pukul 05.00-08.00 WIB.

Baca juga: Road Bike Diminta Tak Diistimewakan, Pesepeda: Semua Ingin Olahraga, Kenapa Dibedakan?

Lintasan tersebut diuji coba selama empat pekan, terhitung sejak Minggu (23/5/2021) hingga Minggu (13/6/2021).

Kendati demikian, wacana ini menuai polemik di masyarakat. Sejumlah pihak menilai kebijakan tersebut diskriminatif karena jenis sepeda selain road bike dilarang melintas.

Selain itu, kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu juga dianggap melanggar aturan karena sejak awal JLNT itu dilarang dipakai untuk kendaraan roda dua, termasuk sepeda motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com