TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Puluhan kendaraan terendam banjir di perumahan Payung Mas, Cipayung, Ciputat, Tangerang Selatan imbas meluapnya air Anak Kali Pesanggarahan, Jumat (11/6/2021).
Air meluap akibat aliran kali tersebut tertutup material turap perumahan Griya Satiwka Telkom, Pisangan, Ciputat Timur yang longsor.
Warga sekaligus Koordinator Posko Pengungsian, Taufiq mengatakan, terdapat kurang lebih 77 kendaraan roda dua dan roda empat yang terendam banjir di Perumahan Payung Mas RT 3 RW 13.
"Kendaraan kurang lebih ada 27 mobil. Motor itu kurang lebih 50 motor yang terendam," ujar Taufiq di Posko Pengungsian Perumahan Payung Mas, Ciputat, Senin (14/6/2021).
Baca juga: BBWS Ingatkan Potensi Longsor Susulan di Sekitar Turap Perumahan Ciputat
Menurut Taufik, Perumahan Payung Mas RT 3 RW 13 menjadi wilayah yang terdampak paling parah dalam peristiwa banjir akibat aliran Anak Kali Pesanggrahan tertutup longsor.
Pasalnya, air dari kali tersebut dengan cepat merendam lebih dari 50 rumah di wilayah RT tersebut hingga mencapai ketinggian 1,5 meter.
"Air naik terlalu cepat, 15 menit sudah langsung tinggi. Kayak air bah gitu," ucap Taufik.
Alhasil, warga tidak sempat menyelamatkan barang berharga, termasuk mobil dan motor di rumahnya. Mereka langsung mengevakuasi diri ke bagian depan perumahan Payung Mas yang tidak terimbas luapan air.
Baca juga: Aliran Anak Kali Pesangrahan Berhasil Dibuka, Banjir di Tiga Perumahan Ciputat Surut
"Jadi pada tidak sempat menyelamatkan. Yang penting pada bawa diri aja," ujar Taufiq.
Taufik menyebut, terdapat 57 kepala keluarga di RT 3 RW 12 Perumahan Payung Mas yang terdampak banjir dan mengungsi ke masjid hingga rumah kerabatnya.
Kini, sebagian besar korban terdampak banjir itu sudah kembali ke rumah dan mulai membersihkan rumah dan barang-barangnya.
"Yang terdampak itu 1 RT, ada 57 KK. Kurang lebih 200 orang," kata Taufiq.