BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengeklaim bahwa Presiden RI Joko Widodo merasa bangga setelah berkunjung ke Stadion Patriot Candrabhaga untuk melihat penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 secara massal hari ini, Senin (14/6/2021).
Sebelumnya, Jokowi di sela kunjungannya ke Kota Bekasi, menyebut bahwa model vaksinasi Covid-19 secara massal di stadion seperti yang dilakukan oleh Kota Bekasi diharapkan dapat diterapkan pula ke wilayah lain.
"Tadi Pak Presiden bangga dan berterima kasih," kata pria yang akrab disapa Pepen itu kepada wartawan, Senin.
Baca juga: Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal Covid-19 di Kota Bekasi
"Bahkan, beliau akan meminta bupati dan wali kota itu untuk melakukan (vaksinasi) di outdoor, karena dari aspek jarak dan tempat terpenuhi. Karena itu beliau mengucapkan terima kasih," lanjutnya.
Kepada Jokowi, Pepen sempat mengumbar target akan melakukan vaksinasi Covid-19 sebanyak 10.000 dosis per hari ke depannya, jika telah memperoleh tambahan suplai vaksin Covid-19 yang memadai dari Kementerian Kesehatan.
Target itu dianggap realistis, karena sejumlah rumah sakit dan puskesmas di Kota Bekasi juga melaksanakan vaksinasi Covid-19 setiap harinya.
Baca juga: Bekasi Gelar Vaksinasi Covid-19 di Stadion, Jokowi Harap Bisa Diterapkan di Wilayah Lain
Pepen mengeklaim, model vaksinasi Covid-19 massal seperti di Stadion Patriot Candrabhaga juga kemungkinan akan diterapkan di Bogor.
"Bogor baru saja ngirim pejabatnya, karena dia 2 atau 3 hari ke depan akan melakukan kegiatan yang sama dan diminta tadi oleh Pak Gubernur (Jawa Barat, Ridwan Kamil) dan Presiden juga dilakukan di stadion," jelasnya.
Kendati demikian, antusiasme yang tinggi membuat vaksinasi Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga hari ini mengalami antrean cukup panjang.
Baca juga: UPDATE Klaster Griya Melati Bogor: 95 Warga Sembuh dari Covid-19, Dinkes Bakal Vaksinasi Massal
Pepen menyebut, ada sekitar 2.000 orang yang jadi calon peserta vaksinasi hari ini. Ia mengaku akan melakukan evaluasi, sebab vaksinasi Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga rencananya bakal dilangsungkan hingga akhir bulan ini.
"Besok saya evaluasi besar-besaran. Rabu InsyaAllah kita lakukan lagi," kata Pepen.
"Dan teman-teman media, kasih tahu nih sebagai yang sering berhubungan dengan banyak orang, bagi yang belum (vaksinasi Covid-19), segera. Jangan tunda."
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.