Anji menyampaikan permohonan maaf atas kasus penyalahgunaan narkotika yang menjeratnya.
"Saya Anji ingin menyampaikan ucapan permintaan maaf kepada keluarga, kerabat, saudara, rekan-rekan kerja, pihak-pihak yang terkait pada saya dan juga seluruh masyarakat yang Indonesia yang kecewa dengan kejadian ini," kata Anji.
Baca juga: Istri Mengaku Tak Tahu Anji Gunakan Narkotika
Anji berharap, kejadian ini dapat jadi pelajaran bagi dirinya dan masyarakat Indonesia untuk tak melanggar aturan dengan alasan apa pun.
Anji kemudian berterima kasih kepada aparat dari Satuan Narkoba Polres Jakarta Barat atas perlakuan baik yang dia terima sejak awal ditangkap.
"Sejak proses penangkapan hingga hari ini sudah sangat memperlakukan saya dengan baik dan saya akan menjalani proses hukum ini dengan sebaik-baiknya menurut aturan yang ada," kata Anji.
Ia meminta doa agar dapat bisa kembali berkarya dan berkarier.
"Doakan supaya saya menjalani ini dengan baik dan bisa kembali berkarya sebagai musisi, sebagai pengusaha, sebagai pengembang pariwisata, sebagai pengembang masyarakat, dan juga sebagai pribadi," tuturnya.
Istri tak tahu
Sementara itu, istri Anji, Wina Natalia, datang ke Mapolres Jakarta Barat untuk menjenguk suaminya pada Rabu sore.
Saat ditemui awak media, Wina mengaku tak mengetahui suaminya mengonsumsi ganja.
"Enggak tahu. Kaget sih pas tahu," kata Wina usai menjenguk suaminya.
Wina berharap, proses hukum yang dijalani suaminya dapat berjalan dengan lancar.
"Minta doanya saja semoga semua proses berjalan baik. Thanks dukungannya," kata Wina.
Keluarga Anji telah mengajukan asesmen yang menjadi prasyarat rehabilitasi bagi pengguna narkoba.
Ady mengatakan, Anji akan dibawa ke BNNP untuk melakukan asesmen pada Kamis (17/6/2021).
Hasil asesmen akan dipakai untuk memutuskan apakah Anji akan direhabilitasi atau tidak. Tim akan memutuskan apakah Anji murni sebagai pengguna atau terlibat sebagai pengedar.
"Kemungkinan besok (hari ini) kami akan bawa yang bersangkutan (Anji) ke BNNP (Badan Narkotika Nasional Pusat) untuk dilakukan asesmen oleh tim asesmen terpadu," kata Ady.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.