Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPDB Jakarta 2021, Banyak Pendaftar Keluhkan Data Tak Sinkron ke Posko di Jakbar

Kompas.com - 17/06/2021, 13:19 WIB
Sonya Teresa Debora,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama beroperasi sejak 7 Juni 2021, posko penerimaan peserta didik baru (PPDB) Jakarta Barat Wilayah 2 paling banyak melayani calon siswa atau orangtua murid yang kesulitan menginput data.

Posko terletak di SMAN 78, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.

"(Yang jadi kesulitan) proses penginputan data karena sistem sempat terkendala, tapi sekarang sudah tidak masalah," kata Ramelan, ketua panitia posko PPDB Jakarta Barat Wilayah 2 saat ditemui, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Kamis Ini Jadwal Lapor Diri PPDB Jakarta 2021 Jalur Afirmasi Jenjang SMP dan SMA

Zizi, staf Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat yang bertugas melayani call center, menyatakan bahwa dia paling banyak menerima pertanyaan terkait alur dan tata cara pendaftaran.

"Banyak yang belum paham terkait alur dan sebagiannya. Paling sekarang keluhannya itu kan karena kemampuan untuk menggunakan gadget itu mungkin belum rata, jadi belum paham caranya," kata Zizi.

Menurut Zizi, pada awal masa pendaftaran, banyak orangtua murid maupun calon siswa yang kesulitan saat hendak membuat akun. Ada juga yang mengeluhkan masalah jaringan.

Namun, permasalahan itu sudah tak ditemui pada pekan kedua PPDB ini.

Baca juga: Banyak Bangku Kosong karena Calon Siswa Tak Lapor Diri, Disdik Akan Buka PPDB Jakarta Tahap 2

Dikatakan Zizi, ada juga orangtua dan calon siswa yang mengeluhkan data yang tidak sinkron ke call center PPDB Jakarta Barat.

"Terus ada beberapa data yang belum sinkron dengan (data) Dukcapil, jadi perlu ada yang disinkronkan dulu," ungkap Zizi.

Suryo, staf Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil yang bertugas di posko PPDB, mengaku banyak melayani keluhan serupa dari orangtua maupun calon siswa yang datang ke posko.

"Jadi biasanya mereka itu sudah melakukan perubahan nama di kantor kami (Sudin Dukcapil), sudah dicetak KK yang baru, tetapi di sistem Sidanira (sistem PPDB) ini belum ter-update datanya," jelas Suryo.

Baca juga: Simak Syarat dan Jadwal Pendaftaran Jalur Afirmasi Inklusi PPDB Jakarta Tingkat SMP/SMA/SMK

Pasalnya, data kependudukan terakhir yang tersimpan di sistem PPDB adalah data per 1 Juni 2020.

"Datanya terakhir di-cut off per 1 Juni 2020, jadi yang setelah 1 Juni 2020 enggak akan terdata di sistem," kata Suryo.

"Makanya mereka datang ke sini (posko PPDB), di-update namanya, nanti kalau sudah di-update, saya langsung suruh coba dan kebanyakan berhasil," imbuhnya.

Periode PPDB DKI Jakarta masih berlangsung. Saat ini, pendaftaran jalur afirmasi telah dibuka.

Anak asuh panti, anak para tenaga kerja yang meninggal dalam penanganan Covid-19, dan anak penerima KJP Plus sekaligus PIP bisa mendaftar melalui jalur ini tanpa dilakukan proses seleksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com