Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indomaret di Bantargebang Dibobol Maling, Uang Ratusan Juta Rupiah di ATM Raib

Kompas.com - 18/06/2021, 05:27 WIB
Vitorio Mantalean,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Minimarket Indomaret di Pangakalan 3, Jalan Raya Narogong-Siliwangi, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, dibobol maling, Kamis (17/6/2021).

Pencuri menyasar mesin ATM yang berada di dalam minimarket dan berhasil menggasak uang ratusan juta rupiah.

Pantauan TribunJakarta.com, kondisi minimarket tampak berantakan dengan sejumlah barang berserakan di lantai.

ATM yang tampak rusak parah merupakan milik Bank BRI. Bagian brankas mesin terbuka akibat dibobol menggunakan alat potong sejenis mesin las.

Baca juga: Fakta Kasus Anji: Impor Ganja dari Amerika hingga Permohonan Maaf

Posisinya sudah terbuka dengan sisa bekas lelehan besi masih tampak terlihat.

"Yang dijebol ATM Bank BRI, mesinnya sudah hancur tidak karuan, diduga dijebol pakai mesin las," kata Kanit Reskrim Polsek Bantargebang Iptu Agus Susetyo, Kamis.

Agus menjelaskan, pelaku perampok masuk ke dalam minimarket dengan cara menjebol dinding belakang bangunan.

Dinding yang dijebol merupakan akses masuk langsung ke ruangan gudang. Di sana, pelaku kembali menjebol pintu gudang untuk masuk ke area utama toko.

Yana Mulyana, Kepala Toko Indomaret Pangkalan 3 mengatakan, perampok masuk ke dalam minimarket dengan cara membobol dinding belakang gedung.

"Kejadian baru diketahui sekira jam 05.30. Pas mau buka toko kondisinya sudah berantakan," kata Yana.

Baca juga: 24 Preman Berkedok Jasa Pengamanan di Tanjung Priok Raup Ratusan Juta per Bulan

Ia menduga, pelaku beraksi pada dini hari ketika toko sudah tutup jam operasional.

"Saya ke sini keadaan sudah hancur barang-barang tercecer, semuanya pada rusak semua barang toko, tembok belakang sudah dijebol," jelasnya.

Kerugian disebut paling banyak berasal dari uang ATM yang digasak, dengan jumlah sekitar Rp 300 juta.

"Kerugian sekitar Rp 300 juta, kalau dari barang-barang toko hanya rokok saja yang diambil, uang di kasir aman," terang Yana.

Adapun hingga saat ini, situasi toko masih belum kondusif. Terlihat sejumlah petugas dari bank pemilik ATM dan kepolisian tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). (Yusuf Bachtiar)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "VIDEO Mesin ATM Minimarket di Bantargebang Hancur, Dibongkar Perampok Pakai Las"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Banjir di 18 RT di Jaktim, Petugas Berjibaku Sedot Air

Megapolitan
Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Kronologi Penangkapan Pembunuh Tukang Nasi Goreng yang Sembunyi di Kepulauan Seribu, Ada Upaya Mau Kabur Lagi

Megapolitan
Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Kamis Pagi, 18 RT di Jaktim Terendam Banjir, Paling Tinggi di Kampung Melayu

Megapolitan
Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Ngaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Ujung Arogansi Pengendara Fortuner Berpelat Palsu TNI yang Ngaku Adik Jenderal, Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Paniknya Remaja di Bekasi Diteriaki Warga Usai Serempet Mobil, Berujung Kabur dan Seruduk Belasan Kendaraan

Megapolitan
Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Akibat Hujan Angin, Atap ICU RS Bunda Margonda Depok Ambruk

Megapolitan
Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Arogansi Pengendara Fortuner yang Mengaku Anggota TNI, Berujung Terungkapnya Sederet Pelanggaran Hukum

Megapolitan
Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Banjir dan Fasilitas Rusak, Pekerja di Pelabuhan Sunda Kelapa: Tolong Perbaiki supaya Banyak Pengunjung...

Megapolitan
Walkot Depok Idris: Saya 'Cawe-cawe' Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Walkot Depok Idris: Saya "Cawe-cawe" Dukung Imam Budi Hartono di Pilkada

Megapolitan
Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Jakarta yang Terbuka Lebar bagi Para Perantau, tetapi Jangan Nekat...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 18 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Kisah di Balik Menjamurnya Warung Madura, Ada Bos yang Dukung Pekerja Buka Usaha Sendiri

Megapolitan
Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Polisi Imbau Masyarakat Setop Bagikan Video Bunuh Diri Selebgram Meli Joker

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

[POPULER JABODETABEK] Sopir Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Ditangkap | Pendeta Gilbert Lumoindong Dituduh Nistakan Agama

Megapolitan
Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Sejumlah Calon Wali Kota Bogor Mulai Pasang Baliho, Rusli Prihatevy Mengaku Masih Santai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com