"Situasi ini tidak bisa dibiarkan, kita harus waspada dan mencegah penyebaran Covid-19 ini bersama-sama," kata Dwi.
Untuk menghindari kasus fatal disebabkan fasilitas kesehatan yang penuh, Dinas Kesehatan meminta semua rumah sakit di Jakarta membuat tenda darurat untuk pasien Covid-19.
Surat dengan nomor 6745/-1.773 yang diterbitkan Dinkes DKI meminta agar semua rumah sakit melakukan penambahan kapasitas tempat tidur perawatan pasien Covid-19.
Baca juga: Dinkes Minta Rumah Sakit se-Jakarta Bangun Tenda Darurat sebagai Ruang IGD Covid-19
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan kasus Covid-19 yang perlu ditindaklanjuti dengan pengembangan kapasitas tempat tidur perawatan pasien Covid-19 secara cepat di semua rumah sakit di wilayah DKI Jakarta," tulis Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti.
Dalam surat itu Widyastuti meminta empat poin penting kepada semua rumah sakit di Jakarta.
Pertama, mengidentifikasi dan memanfaatkan keberadaan ruangan berkapasitas besar seperti auditorium, aula, ruang pertemuan, ruang serbaguna dan lainnya untuk diubah menjadi tempat perawatan pasien Covid-19.
"Dengan tetap memperhatikan zonasi Rumah Sakit dan alur pelayanan pasien Covid-19 sesuai kaidah pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)," tulis Widyastuti.
Baca juga: [BERITA FOTO] RS Covid-19 di Ambang Kolaps, Berjuang Bernapas dari Tenda Darurat
Kedua meminta agar mendirikan tenda darurat berkapasitas besar pada ruang terbuka di lingkungan rumah sakit, seperti di halaman, tempat parkir, atau tempat lainnya.
"(Pembangunan tenda) sebagai area rumah sakit darurat yang berfungsi sebagai perluasan ruang perawatan Covid-19 atau IGD Covid-19," kata dia.
Ketiga, Direktur dan Kepala Rumah Sakit diminta untuk menetapkan area perawatan tambahan sebagai area perawatan pasien Covid-19.
Keempat, pengurus rumah sakit diminta menyampaikan kebutuhan bantuan tenda, velbed, obat-obatan, perbekalan kesehatan, dan alat-alat kesehatan lainnya terkait pelayanan Covid-19 ke Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.