Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Penuh, Kantor Wali Kota Jakpus Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19

Kompas.com - 06/07/2021, 08:58 WIB
Ihsanuddin,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Wali Kota Jakarta Pusat akan diubah menjadi tempat isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala. Ada dua area yang diubah menjadi tempat isolasi pasien, area lapangan dengan pendirian tenda dan ruang serbaguna.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, penyediaan fasilitas isolasi itu sebagai langkah untuk mengantisipasi tidak tertampungnya pasien di rumah sakit yang sudah penuh.

"Jadi kami siapkan ada di tenda penampungan, nanti itu di dalamnya kami lengkapi kasur, sama satu lagi di ruang serba guna, kami juga sudah siapkan velbed-nya," kata Irwandi saat dihubungi, Selasa (6/7/2021).

Baca juga: Kantor Wali Kota Jaksel Dijadikan Tempat Isolasi Mandiri Pasien Covid-19

Dia menyebutkan, kedua area isolasi yang sudah disiapkan itu bisa menampung hingga 200 pasien. Saat ini pihaknya masih melakukan koordinasi untuk melengkapi fasilitas area isolasi.

"Jangan sampai ini cuma sebagai tempat penampungan saja, jadi fasilitas harus benar-benar kami siapkan," katanya.

Irwandi juga berencana menggandeng pihak swasta, khususnya untuk mendapat bantuan tenaga kesehatan yang akan mengawasi para pasien isolasi.

"Kalau kami minta puskesmas kan mereka juga sibuk layani vaksin, swab. Makanya kolaborasi dengan pihak swasta diperlukan, misalnya bantuan tenaga medis, terus ada juga sembako," kata dia.

Ia menargetkan penggunaan tenda penampungan dan ruang serba guna sebagai tempat isolasi ini bisa dimulai dalam waktu dekat.

"Ya kami harapkan minggu depan sudah bisa digunakan. Intinya kami sedang persiapan dulu fasilitas yang ada di dalamnya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com