TANGERANG, KOMPAS.com - Lagi-lagi kemacetan akibat volume kendaraan yang tinggi terjadi di titik penyekatan di Jalan Daan Mogot, Batuceper, Kota Tangerang, Selasa (6/7/2021).
Senin kemarin, di jalan tersebut juga terjadi penumpukkan kendaraan karena ada penyekatan jalan. Kemacetan panjang terjadi.
Penyekatan jalan itu dalam rangka penegakkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Akun @abouttng pertama kali mengunggah ulang foto kemacetan itu melalui fitur cerita di Instagram-nya pada Selasa sekitar pukul 09.30 WIB.
Baca juga: Kemacetan di Penyekatan Daan Mogot, Polisi: Jumlah Kendaraan seperti Sebelum PPKM Darurat
Setelah unggahan pertama itu, beberapa foto di fitur yang sama menampakkan kemacetan yang ada di Jalan Daan Mogot, salah satu jalan yang menghubungkan Kota Tangerang dan Jakarta Barat.
Kasatlantas Polres Metro Tangerang Kota AKBP Jamal Alam menyatakan kemacetan lagi-lagi terjadi di jalan itu.
"Volume kendaraan hari ini tidak ada bedanya dengan hari-hari sebelum PPKM darurat, berarti ada unsur ketidakpatuhan dari masyarakat," kata dia, Selasa.
Menurut Jamal, kemacetan itu terjadi karena para pegawai dari kantor non-esensial masih bekerja dari kantor. Padahal berdasarkan PPKM Darurat, pegawai di kantor non-esensial diwajibkan bekerja dari rumah (work from home/WFH).
"Kalau WFH 100 persen berlaku, secara otomatis mengurangi jumlah mobilitas di jalan," ucap Jamal.
Karena itu, dia meminta agar pengawasan di kantor-kantor non-esensial harus diperketat lagi.
"Pemberlakuan non-esensial WFH 100 persen harus ada pengawasan ketat," ujar dia.
Jamal menyebutkan, sejumlah pengendara yang tidak berkepentingan untuk melintas telah disuruh putarbalik.
Namun, angkutan umum dan sejumlah kendaraan yang berkepentingan diizinkan untuk memasuki Jakarta Barat.
"Angkutan umum masih bisa. Truk-truk angkutan barang masih bisa. Ambulans, pegawai apotek, tenaga kesehatan, itu bisa lewat," ujar dia.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu de Fatima mengatakan, pihaknya belum memberikan sanksi kepada pengendara yang memaksa melintasi posko penyekatan. Beberapa pengendara yang disuruh berputar telah mengikuti arahan tersebut usai diberikan pemahaman soal PPKM Darurat.
Baca juga: Ada Penyekatan, Kemacetan Terjadi di Jalan Daan Mogot Jakarta Barat
"Sampai sekarang belum ada yang memaksa. Mereka masih menerima, hanya ngotot-ngotot dikit, wajarlah. Kami kasih pemahaman untuk kembali," kata Deonijiu, Selasa.
Dia menyatakan, pihaknya menjaga beberapa jalan tikus lain yang menyambungkan antara Kota Tangerang dan Jakarta Barat.
Namun, aparat kepolisian lebih fokus untuk menyekat pengendara di Jalan Daan Mogot.
"Di gang-gang kecil menuju Jakarta kami tetap jaga, tapi yang penting jalan utama (Jalan Daan Mogot) ini kami tutup dulu," ujar Deonijiu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.