JAKARTA, KOMPAS.com - Perasaan duka tengah menyelimuti jajaran Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dinas Perhubungan DKI Jakarta usai ditinggal pergi dua anggotanya.
Kepala UPAS Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Ali Murthado mengatakan, dua awak bus sekolah meninggal dalam satu pekan terakhir.
"Satu meninggal karena terkonfirmasi Covid-19 saat menjalani perawatan di RSCM, dan satu lagi meninggal karena serangan jantung di RSUD Pasar Rebo," ujar Ali, Jumat (9/7/2021).
Baca juga: 26 Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Kemayoran Meninggal dalam Sehari
UPAS sendiri aktif terlibat aktif dalam penanganan Covid-19 sejak pandemi melanda pada Maret 2020 lalu.
Kontribusi besar dari unit ini adalah melakukan evakuasi pasien terkonfirmasi Covid-19 ke rumah sakit rujukan dan tempat isolasi.
Menurut Ali, kedua awak yang meninggal tersebut merupakan anggota jajaran UPAS Dishub DKI yang sejak tahun 2020 berjasa mengevakuasi pasien Covid-19 se-DKI Jakarta.
Baca juga: Kasus Covid-19 Jakarta Pecah Rekor Lagi, Pengusaha Peti Mati Mulai Kesulitan Bahan Baku
Dalam proses evakuasi, awak bus sudah mengenakan alat perlindungan diri (APD) level 3 sesuai standar medis guna menekan risiko penularan Covid-19 saat bertugas.
Namun, tingginya risiko penularan lewat kontak langsung dengan pasien membuat awak bus tetap terpapar Covid-19.
Sejak awal pandemi, sudah dua awak bus UPAS Dishub DKI yang meninggal karena Covid-19, ujar Ali kepada TribunJakarta.com.
"Satu (meninggal) tahun 2020 lalu, satu lagi yang sekarang ini," tandasnya.
Baca juga: Catat, Ini Tambahan Tiga Titik Penyekatan di Jakarta pada Masa PPKM Darurat
Ali menuturkan bahwa pihaknya sudah berupaya mencegah penularan Covid-19 di kalangan awak bus dengan, salah satunya, memberi mereka asupan vitamin rutin.
Proses dekontaminasi atau penyemprotan disinfektan kepada para awak bus seusai bertugas juga dilakukan.
"Kantor kita juga rutin kita lakukan dekontaminasi, dalam satu minggu tiga kali kita semprot disinfektan," ujar Ali.
"Tapi memang risiko terpapar ini tetap tinggi karena kontak langsung dengan pasien".
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Awak Bus Sekolah Meninggal Dunia Akibat Terpapar Covid-19".
(Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.