BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, menyiapkan 13 tempat isolasi baru untuk mengantisipasi lonjakan keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di seluruh rumah sakit rujukan Covid-19.
Saat ini penambahan 13 tempat isolasi itu telah difungsikan untuk merawat pasien Covid-19 bergejala ringan.
Ke-13 tempat isolasi tersebut tersebar di seluruh wilayah di Kota Bogor agar memudahkan penanganan dan pemantauan terhadap pasien Covid-19.
Baca juga: Belum Tahu Soal Syarat STRP, Sejumlah Calon Penumpang KRL di Stasiun Bogor Tak Diizinkan Masuk
Berikut daftar lokasi ke-13 tempat isolasi di Kota Bogor :
1. Pusdiklatwas BPKP Ciawi (kapasitas 100 bed)
2. Asrama IPB Dramaga (kapasitas 184 bed)
3. Wisma BNN Lido (kapasitas 100 bed)
4. Aula Kantor Kelurahan Situgede (kapasitas 20 bed)
5. Villa Hude Kelurahan Curug (kapasitas 30 bed)
Baca juga: Rusun Pasar Rumput Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, Ini Respons IKAPPI
6. Ruang Serbaguna RW 10 Kelurahan Tegal Gundil (kapasitas 10 bed)
7. Aula Munasa Kelurahan Cimahpar (kapasitas 20 bed)
8. Gedung BLK Bogor Selatan (kapasitas 12 bed)
9. Gedung Terminal Agribisnis Bogor Selatan (kapasitas 14 bed)
10. Wisma Kelurahan Sempur (kapasitas 10 bed)
11. Aula Kantor Kelurahan Baranangsiang (kapasitas 15 bed)
Baca juga: Sejumlah Rusun Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19, dari Rusun Nagrak, hingga Rusun Pasar Rumput