BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menambah 77 tempat tidur di Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Candrabhaga.
Langkah tersebut dilakukan mengingat kasus Covid-19 di wilayah Kota Bekasi masih cukup tingggi.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, penambahan tempat tidur tersebut bertujuan untuk mengurangi beban keterisian tenda darurat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi, yang sampai saat ini telah terisi lebih dari 100 pasien Covid -19.
Baca juga: Pemkot Bekasi Catat 5.232 Kasus Positif Covid -19 dalam Sepekan
"Hari ini saya meminta kan yang di RSUD Bekasi itu penuh, suruh masukin ke sini (stadion) karena sekarang sudah buka," ujar Rahmat kepada wartawan, Senin (12/7/2021).
Penambahan kapasitas tersebut akan meningkatkan daya tampung pasien Covid-19, yang sebelumnya menampung 140 orang, kini menjadi 217 orang.
Upaya ini juga dilakukan agar Pemkot Bekasi dapat dengan mudah mengontrol kondisi pasien yang ada.
"Makanya saya (lebih) milih di sini (isolasi RSD Stadion Patriot) karena lebih dekat, satu kesatuan pengawasan, totalnya sekarang ada 217 tempat tidur, kan cukup signifikan (nambahnya)," ujar pria yang karib disapa Pepen.
Baca juga: Pasien OTG di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi Jalani Swab Test 2-3 Hari Sekali
Berdasarkan data dari Pemkot Bekasi pada Sabtu (10/7/2021) lalu, total pasien di RSD Stadion Patriot baru diisi 52 pasien.
Rahmat juga meminta agar pihak RSUD Bekasi dapat memilah pasien-pasien di tenda triase dengan gejala ringan hingga sedang, sehingga nantinya bisa dipindahkan ke RSD Stadion Patriot Candrabhaga.
Oleh karena itu, pihak puskesmas diimbau untuk dapat mendata seluruh pasien Covid-19, mulai dari pasien yang mengalami gejala sedang hingga pasien berstatus merah yang membutuhkan oksigen.
"Pasien yang ada di triase nanti kita seleksi dirawat di Stadion Patriot Candrabhaga. Lalu, kalau seumpamanya posko di tingkat RW-nya menyatakan bahwa pasien tersebut ada kemungkinan peningkatan pernapasan dan lain-lain hal, baru ke stadion atau bawa ke RSUD," ungkap Rahmat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.