JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Jabodetabek belum terkendali selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat 3-20 Juli 2021.
Bahkan, kasus harian Covid-19 skala nasional juga melonjak. Berdasarkan data hingga Rabu (14/7/2021) pukul 12.00 WIB, terjadi penambahan 54.517 orang yang terjangkit Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Ini merupakan rekor tertinggi penambahan pasien Covid-19 dalam sehari selama pandemi.
Lantas, bagaimana perkembangan kasus Covid-19 di Jabodetabek?
Baca juga: Ini Daftar 100 Titik Penyekatan Selama PPKM Darurat di Jakarta, Berlaku Mulai Kamis
Penambahan kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta masih cukup tinggi selama PPKM darurat.
Pada Selasa kemarin, tercatat penambahan 12.182 kasus Covid-19. Dari penambahan kasus itu, sebanyak 14 persen di antaranya anak usia 0-18 tahun.
Rinciannya 1.123 anak usia 6-18 tahun dan 370 kasus anak usia 0-5 tahun. Sedangkan, 9.305 kasus adalah usia 19 - 59 tahun dan 1.384 kasus adalah usia 60 tahun ke atas.
Dengan penambahan kasus harian itu, angka kumulatif Covid-19 di Jakarta berada di 689.243 kasus. Berikut penambahan kasus Covid-19 di Ibu Kota yang berada di atas 10.000 kasus selama PPKM darurat:
4 Juli: 10.485 kasus
5 Juli: 10.903 kasus
8 Juli: 12.974 kasus
9 Juli: 13.112 kasus
10 Juli: 12.920 kasus
11 Juli: 13.133 kasus
12 Juli: 14.619 kasus
13 Juli: 12.182 kasus
Kemudian, Selasa kemarin, tercatat 4.574 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga total pasien sembuh sebanyak 589.486 orang.
Namun angka pasien aktif Covid-19 juga ikut bertambah. Tercatat 90.216 pasien Covid-19 masih butuh perawatan atau isolasi.