JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria membenarkan angka kematian tenaga kesehatan (nakes) di DKI Jakarta meningkat dalam sepekan terakhir.
"Memang betul masih ada yang cukup tinggi karena memang nakes itu berada di garda terdepan yang dekat dengan pasien," ujar Riza dalam rekaman suara, Rabu (14/7/2021) malam.
Riza meminta masyarakat untuk mendoakan tenaga kesehatan yang sedang bertugas menyelamatkan banyak nyawa.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan yang mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan nyawa pasien Covid-19.
"Untuk itu kita doakan, kita bantu dan terima kasih kepada semua nakes yang telah bekerja selama ini dan berjuang terlebih bagi keluarga selama ini ditinggalkan berhari-hari oleh orangtuanya, suaminya, istrinya bekerja melayani menyembuhkan pasien Covid," tutur Riza.
Baca juga: 8 Tenaga Kesehatan di Jakarta Meninggal karena Covid-19 dalam Sepekan Terakhir
Untuk tambal sulam kekurangan tenaga kesehatan, Riza menyebut, pemerintah pusat sudah menyiapkan 3.000 tenaga kesehatan untuk membantu penanganan Covid-19 di Jakarta.
"Penambahan nakes sudah kita bahas, kemarin pak Menko pak Luhut sudah menyampaikan Kemenkes sudah menyiapkan tidak kurang 3.000 tenaga kesehatan," ucap dia.
Catatan Kompas.com dari informasi berita duka yang diunggah Dinas Kesehatan DKI Jakarta, sejak 7-13 Juli tercatat ada delapan kematian tenaga kesehatan di Jakarta.
Berita duka yang diunggah Rabu (7/7/2021), mengabarkan tiga orang tenaga kesehatan atas nama Pradhipta Setya Nugraha, dokter gigi drg. Vinna Pradevie Maarifat dan Priyono Santoso berpulang karena Covid-19.
Pradhipta disebut sebagai petugas kesehatan yang mengabdi di Puskesmas Kecamatan Pademangan, dan drg. Vinna sebagai dokter yang bertugas di Puskesmas Cengkareng Barat 1.
Sedangkan Priyono merupakan petugas di Unit Pelayanan Ambulan Gawat Darurat DKI Jakarta.
Baca juga: Potret Nyata Covid-19 Tak Terkendali di Jakarta: RS Kolaps, Antrean Pasien Terus Bertambah
Sehari berselang, Kamis (8/7/2021), berita duka kembali diunggah Dinkes DKI Jakarta atas nama Isma Maryani.
Isma tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koja Jakarta Utara.
Setelah itu, kabar duka datang dari Puskesmas Kecamatan Kramat Jati pada Jumat (9/7/2021).
Seorang dokter bernama Meira Kurnia Dewandari meninggal dunia sebagai pejuang Covid-19.
Selasa (13/7/2021) kemarin, pengumuman kabar duka kembali diunggah Dinkes DKI Jakarta.
Kali ini ada tiga orang tenaga kesehatan meninggal dunia dengan sebab yang sama, yaitu terpapar Covid-19.
Kabar duka datang dari RSUD Kota atas nama Slamet Setia Budi, kemudian dari RSUD Cengkareng atas nama Ns. Chandra Widjayanti dan seorang dokter yang bertugas di Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading dr Bambang Nugroho Marojahan Butar Butar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.