Koalisi pekerja di berbagai sektor juga sempat dihubungi tim kecil ini agar bisa tahu kondisi pekerja di masing-masing sektor.
Bagi Rata, si Platform Subsidi Silang Antarpekerja
Akhir Maret 2020, platform ini diluncurkan dalam bentuk website beralamat http://bagirata.id.
"Bagirata adalah platform subsidi silang untuk membantu kondisi finansial para pekerja yang terkena dampak ekonomi di tengah ketidakpastian pandemi COVID-19, dengan memfasilitasi proses redistribusi kekayaan ke pekerja yang terdampak agar mencapai dana minimum yang dibutuhkan," begitu tulisan yang ditemui di laman pembuka situs Bagi Rata.
Di bawah tulisan itu, dua pilihan tersedia bagi pengunjung laman. Satu berbunyi 'mulai mendistribusikan dana', sementara pilihan lainnya bertuliskan 'masuk sebagai penerima dana'.
"Untuk penerima, silakan klik sebagai penerima dana, nanti tinggal isi google form lalu submit aja. Nanti kita akan verifikasi lewat melihat media sosial, kelengkapan data dan industri kerja pendaftar. Kalau semuanya sesuai, segera kita ACC," ungkap Ivy.
Baca juga: HIPPI Jakarta: Pengusaha Ketar-ketir Hadapi PPKM Darurat
View this post on Instagram
Verifikasi dilakukan secara manual oleh Ivy, Lody, Elwan dan Boge setiap harinya, tepatnya, menjelang malam hari seusai bekerja.
Hanya dalam satu sampai tiga hari verifikasi bagi penerima dana akan selesai dilakukan.
Sementara, bagi pengirim atau pendistribusi dana, dipersilakan mengklik pilihan 'mulai mendistribusikan data'.
Setelahnya, laman web akan menunjukkan 3-10 profil calon penerima dana yang sudah diverifikasi beserta cerita situasi yang mereka hadapi dan e-wallet milik mereka, yakni Go-Pay, Dana, atau Jenius.
Disematkan juga akun sosial media masing-masing calon penerima yang memungkinkan pengirim dana untuk mengecek profil calon penerima.
"Sebelumnya saya bekerja sebagai administrasi perbantuan dengan tipe kontrak dan gaji di bawah UMR. Selama bulan April saya dirumahkan hanya dengan gaji 500rb. Dan dibulan Mei, kontrak saya dipaksa berakhir dengan hanya dibayarkan THR 1 bulan gaji 3jt dan tambahan 500rb. Sampai sekarang saya masih mencari pekerjaan baru." begitu tulisan salah satu profil penerima dana di laman web Bagi Rata.
Pengirim dana tinggal memilih siapa yang hendak disalurkan dana dan melalui aplikasi e-wallet apa. Setelah dikirim, dana tersebut otomatis masuk ke e-wallet penerima.
Lonjakan Saat PPKM Darurat
Hingga kini, hampir 2.000 orang menerima dana via Bagi Rata. Sementara, telah ada 3.000 orang yang dinyatakan lolos verifikasi dari total 5.000 yang mendaftar.