Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ketua RT soal Kedatangan Jokowi di Sunter Agung Tadi Malam, Bagikan Obat dan Sembako ke Rumah Warga

Kompas.com - 16/07/2021, 09:35 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Warga RT 014 RW 007 Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara dikejutkan dengan kedatangan Presiden Joko Widodo pada Kamis (15/7/2021) malam.

Ketua RT 014, Agus Waluyo mengatakan, Presiden datang untuk membagikan bantuan berupa obat-obatan, sembako, dan sejumlah uang langsung ke rumah warga.

"Beliau datang hanya simbolis memberi bantuan. Hanya ke dua rumah karena tidak lama, sempat dialog sebentar sama saya untuk simbolis memberikan obat-obat yang terpapar Covid-19," kata Agus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (16/7/2021).

Menurut Agus, Jokowi tiba pukul 21.00 WIB dan hanya berkunjung selama 15 menit.

Baca juga: Kala Nakes Terengah-engah Hadapi Pandemi, Beban Terlalu Berat hingga Akhirnya Undur Diri...

Agus mengaku sebelumnya telah mengetahui rencana kunjungan tersebut.

Ia menjelaskan, Jokowi berkunjung pada malam hari untuk menghindari adanya kerumunan, meskipun hal itu sulit dihindari.

"Jangan salah paham kalau Pak Jokowi mengumpulkan kerumunan warga, beliau datang jam 9 malam, karena tujuannya menghindari kerumunan," tutur Agus.

"Pak Jokowi ke sini dalam keadaan senyap, tidak seperti orang kunjungan kerja pasang tenda, nah namanya Presiden yang datang, yang satu lihat kita kan ada media HP ya tetangga rame karena antusias. Saking senangnya bangganya kampungnya dikunjungi Presiden," lanjutnya.

Baca juga: Ironi Rencana Pemerintah Rekrut Dokter Baru, padahal Insentif Telat Berbulan-bulan

Kedatangan Jokowi itu pun sempat direkam oleh salah satu warga dan videonya tersebar di media sosial.

Agus dan beberapa warga merasa bangga wilayahnya mendapat kunjungan dari RI 1.

Ia bercerita, Jokowi berpesan kepada warga untuk tetap menjaga protokol kesehatan mematuhi aturan yang berlaku selama masa PPKM.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengunjungi warga di Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara, pada Kamis (15/7/2021) malam. Dalam kunjungan itu Presiden membagikan sembako untuk masyarakat dan paket obat gratis bagi warga yang melakukan isolasi mandiri (isoman).

"Malam hari ini saya berada di Kampung Sunter agung dalam rangka mengawali pemberian sembako kepada masyarakat yang akan diberikan menyeluruh yang sudah kita siapkan 200.000 ton beras yang akan disalurkan nanti dari Bulog," ujar Jokowi, dalam siaran yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis malam.

"Kedua, saya juga membagikan paket obat baik yang untuk (pasien Covid-19) gejala ringan paket 1, dan paket 2 yang untuk gejala sedang dan paket 3. Yang pada awal ini kita akan membagikan 300.000 paket obat itu," lanjutnya.

Pekan depan, kata Jokowi, pembagian obat gratis untuk pasien Covid-19 yang melakukan isoman akan diteruskan sebanyak 300.000 paket berikutnya.

Jokowi berharap, dengan pembagian tersebut dapat membuat masyarakat lebih tenang dalam menghadapi pandemi.

"Kita harapkan dengan pembagian sembako ini dan juga paket obat-obatan, vitamin, suplemen masyarakat bisa lebih tenang dalam menghadapi penyebaran Covid-19 ini," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Megapolitan
Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Megapolitan
Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

KPU DKI Susun Jadwal Pencoblosan Pilkada 2024 jika Terjadi Dua Putaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com