JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivis kemanusiaan Sandyawan Sumardi melalui gerakan "Patungan Rakyat" menyediakan bantuan medis bagi warga miskin Jakarta yang terpapar Covid-19.
Bantuan tersebut berupa pinjaman tabung oksigen, vitamin dan obat-obatan, konsultasi dokter, hingga kebutuhan kritikal isolasi mandiri.
"Saya menginisiasi gerakan Patungan Rakyat, sebuah gerakan menghimpun bantuan untuk warga kurang mampu khususnya di wilayah DKI Jakarta yang sedang melakukan isolasi mandiri tanpa penanganan medis," ujar Sandyawan di laman kitabisa.com.
Baca juga: Di Tengah Keterbatasan, Satu Per Satu Warga Miskin Jakarta Meninggal Saat Isolasi Mandiri
Pada 8 Juli 2021 lalu, Sandyawan menggalang donasi untuk membantu warga miskin kota yang tidak mendapatkan akses ke layanan kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Penggalangan dana tersebut dilaksanakan melalui platform kitabisa.com. Ditargetkan, sejumlah Rp 200 juta donasi dapat terkumpul dalam waktu kurang lebih dua bulan.
Dana tersebut kemudian akan digunakan untuk membeli setidaknya 50 tabung oksigen, obat-obatan, dan menghubungkan pasien isolasi dengan dokter/rumah sakit.
Sejauh ini, gerakan yang diinisiasi oleh Sandyawan sudah menerima puluhan juta dana dan telah digunakan untuk membeli beberapa tabung oksigen.
"Dengan 5 tabung oksigen, kita ternyata sudah bisa ikut menyambung nafas 9 saudara-saudara kita warga kampung kota di pinggiran Jakarta," papar Sandyawan.
Baca juga: Patungan Rakyat Bahu-membahu Selamatkan Nyawa Warga Miskin Kota yang Makin Terpinggirkan
Gerakan Patungan Rakyat terus berupaya untuk menambah pasokan tabung oksigen agar lebih banyak warga terdampak Covid-19 dapat terbantu.
Menurut Sandyawan, di dalam praktiknya, sulit untuk memisahkan antara pasien yang berasal dari kalangan menengah ke bawah dengan kalangan menengah ke atas.
Di situasi kritis saat ini, di mana rumah sakit mengalami "kelumpuhan" karena lonjakan kasus Covid-19 yang sangat drastis, kalangan menengah ke atas pun juga membutuhkan uluran tangan.
"Ternyata dalam praktek, saya tidak mudah membatasi diri untuk kaum miskin kota di DKI Jakarta. Ternyata ada permintaan dari Bekasi Utara. Ada juga permintaan dari warga kelas menengah, tapi situasinya darurat dan tidak berhasil dapat akses rumah sakit maupun tabung oksigen. Pasti kalau pas ada ya kita layani," pungkasnya.
Baca juga: Antara Ambisi Megaproyek Anies dan Nasib Miris Warga Miskin yang Tak Kunjung Terima Bansos
Bagi warga, terutama warga kampung kota Jakarta, yang membutuhkan bantuan medis terkait Covid-19 dapat menghubungi kontak berikut:
Sementara bagi warga yang ingin berdonasi bagi warga miskin Ibu Kota bisa mengakses laman berikut:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.