Tak lama kemudian, kericuhan terjadi karena massa aksi menolak membubarkan diri. Para demontran dan aparat yang berjaga tampak saling mendorong.
Terlihat pula sejumlah peserta ditangkap dan digiring petugas ke mobil tahanan yang terparkir di halaman Balai Kota Tangerang Selatan.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin membenarkan adanya aksi demonstrasi yang diikuti oleh puluhan pemuda pada Senin siang tersebut.
Para peserta aksi, kata Iman, memprotes (PPKM).
"(Aksi) terkait pemberlakuan PPKM Darurat di wilayah Tangsel," ujar Iman saat dikonfirmasi, Senin.
"Kami sudah tawarkan solusi dengan memfasilitasi untuk perwakilannya menyampaikan aspirasi dengan wali kota. Namun, mereka memaksakan kehendak melakukan aksi," imbuh dia.
Menurut Iman, petugas yang berada di lokasi sudah mengimbau massa untuk membubarkan diri guna mencegah terjadinya penularan Covid-19. Namun, para pedemo menolak membubarkan diri dan langsung diamankan petugas ke Polres Tangerang Selatan.
"Ada 30 orang yang (diamankan). Memaksa berkerumun, membuat aksi," kata Iman.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pendemo Tuntut Aksi Premanisme Satpol PP Kota Tangsel saat Penertiban pada PPKM Darurat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.