"Satu boks obat merek Azithromycin Dihydrate dijual harganya Rp 320.000, normalnya satu boks Rp 17.000," ujar Deonijiu.
"Invermax12 Ivermectin dijual per boks harganya Rp 550.000, sedangkan normalnya satu boks Rp 75.000," sambungnya.
Selain itu, sebuah regulator tabung yang normalnya dijual seharga Rp 400.000, oleh IF dijual seharga Rp 1,5 juta.
Kemudian, satu boks masker dijual seharga Rp 210.000, padahal normalnya dijual dengan harga Rp 100.000.
Palsukan tabung oksigen
Tak hanya itu, IF juga menjual tabung-tabung karbon dioksida yang dibuat menyerupai tabung oksigen.
Deonijiu mengatakan, berdasarkan pemeriksaan, IF mengecat tabung karbon dioksida yang semula berwarna merah menjadi warna putih agar menyerupai tabung oksigen.
"Tabung ini sebenarnya berwarna merah yang aslinya itu tabung karbon dioksida, malah dijual sebagai tabung oksigen. Ini sudah tidak pada tempatnya," paparnya
Baca juga: Cat Tabung Karbon Dioksida lalu Dijual sebagai Tabung Oksigen, Penimbun Alkes Ditangkap di Jakbar
Selain memalsukan tabung oksigen, IF juga menaikkan harga tabung oksigen palsu tersebut hingga Rp 4,5 juta.
Padahal, menurut Deonijiu, harga satu tabung oksigen di pasaran hanya sekitar Rp 500.000.
"Untuk tabung oksigen ini dia jual satunya sampai Rp 4,5 juta, padahal harga normalnya itu hanya Rp 400.000-Rp 500.000," ujarnya.
Bisnis selama setahun
IF telah menjual alat kesehatan dan obat-obatan itu selama setahun terakhir dan meraup keuntungan sekitar Rp 10 juta.
Keuntungan tersebut digunakan oleh IF untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
IF kini dijerat dengan Pasal 114 ayat 1 RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, Pasal 196 UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, dan Pasal 62 UU Perlindungan Konsumen Nomor 8 Tahun 1999.
"Ancaman hukumannya minimal 6 tahun dan maksimal 20 tahun penjara atau seumur hidup atau hukuman mati," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.