Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Pasien Covid-19 di RSUD Pasar Rebo Menurun 5 Hari Terakhir, IGD Sudah Kosong

Kompas.com - 27/07/2021, 18:39 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Rebo, Jakarta Timur, terus menurun dalam lima terakhir.

"Saat ini jumlah pasien yang dirawat (di RSUD Pasar Rebo) itu ada 125, itu termasuk yang ada di ruang isolasi," kata Humas RSUD Pasar Rebo, Unjuk Kita Merda, kepada wartawan, Selasa (27/7/2021).

Sebelumnya, Unjuk mengatakan, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat sebanyak 200 orang.

Menurut Unjuk , antrean pasien yang biasanya terlihat di tenda darurat hingga instalasi gawat darurat (IGD) kini sudah tidak ada.

Baca juga: Mobil Tahanan Kejati DKI Bantu Distribusikan Oksigen untuk RSU Adhyaksa dan RSUD Pasar Rebo

"Kami punya kapasitas tempat tidur di IGD itu ada 50, tapi saat ini kosong," kata Unjuk.

"Saat ini bisa dilihat bahwa di tenda sudah kosong, di IGD pun begitu," kata dia.

Selain itu, dua ruangan yang semula menampung pasien Covid-19, kini dikembalikan lagi ke fungsi awal.

"Jadi kami punya dua ruangan, dua ruangan itu yang sudah kami kembalikan ke fungsi semula, yakni ruang anggrek dan ruang melati," tutur Unjuk.

Dua ruangan tersebut kini difungsikan untuk merawat pasien umum atau non-Covid-19.

Unjuk mengatakan, angka kematian akibat Covid-19 di RSUD Pasar Rebo juga menurun dalam lima terakhir.

"Sebelumnya di atas 25 pasien (meninggal) satu hari, pada tanggal 25 Juli 2021 itu sudah di bawah 18. Hari ini 13 (pasien meninggal). Kita berdoa jangan sampai ada lagi," kata Unjuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com