Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadinkes: 60 Persen Pasien Covid-19 di Tangsel Jalani Isolasi Mandiri

Kompas.com - 02/08/2021, 14:39 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pasien Covid-19 di wilayah Tangerang Selatan melonjak selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4. Sebagian besar pasien diketahui menjalani isolasi mandiri.

Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan Allin Hendalin Mahdaniar menjelaskan, hingga kini terdapat 10.467 kasus Covid-19 aktif yang dicatatkan.

Dari ribuan pasien tersebut, sebesar 60 persen atau 6.280 orang di antaranya diketahui menjalani isolasi mandiri di kediamannya masing-masing.

"Jadi itu terdiri dari yang isolasi mandiri, dirawat ya, kasus aktifnya di web itu total 10.000 sekian. Yang isolasi mandirinya itu harus melihat detil data dulu, tapi yang isolasi sekitar 60 persen," ujar Allin kepada wartawan, Senin (2/7/2021).

Baca juga: Daftar Terbaru Hotel untuk Isolasi Mandiri Berbayar di Jakarta

Allin tidak menjelaskan secara rinci penyebab ribuan pasien tersebut menjalani isolasi mandiri. Dia hanya menyebut bahwa pasien isolasi mandiri diawasi oleh tenaga kesehatan puskesmas dan mendapatkan bantuan berupa obat-obatan dan vitamin.

Di sisi lain, lanjut Allin, tingkat keterisian tempat tidur isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 di Tangerang Selatan mencapai 76 persen. Sementara, intensive care unit (ICU) khusus pasien Covid-19 terisi 86 persen.

Sedangkan untuk pusat karantina Rumah Lawan Covid-19 Tangerang Selatan saat ini terisi 122 pasien bergejala ringan, dari kapasitas 300 tempat tidur.

"BOR sekarang di angka 76 persen untuk isolasi. Kalau ICU 86 persen. Karena kan (pasien) tersebar di rumah sakit, juga ada di wilayah lain. Di RLC masih ada 122 orang," kata Allin.

Seperti diketahui, Kasus Covid-19 di Tangerang Selatan (Tangsel) masih terus meningkat. Jumlah pasien Covid-19 yang masih harus dirawat kini lebih dari 10.000 orang.

Baca juga: Pemkot Bogor Siapkan Isi Ulang Oksigen di Tiap Kecamatan untuk Warga Isoman

Dinas Kesehatan setempat mencatat, ada penambahan 828 kasus baru Covid-19 Minggu (1/82021). Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Tangsel sebanyak 26.692 kasus.

Satgas Penanganan Covid-19 mengonfirmasi 15.555 orang di antaranya sudah sembuh. Angka itu bertambah 210 orang dari data terakhir pada Sabtu lalu.

Sementara itu, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dilaporkan meninggal dunia bertambah lima, sehingga totalnya 670 orang.

Saat ini, terdapat 10.467 pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan. Jumlah kasus aktif itu merupakan angka tertinggi yang dicatatkan Tangsel selama pandemi.

Para pasien tersebut menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing ataupun dirawat di rumah sakit dan pusat karantina Rumah Lawan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga 'Numpang' KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Warga "Numpang" KTP DKI: Pelayanan di Jakarta Itu Enak Banget, Administrasinya Enggak Ribet...

Megapolitan
Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilkada Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Megapolitan
Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Megapolitan
Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com