JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan RPTRA Jakarta Utara berkolaborasi dengan Rumah Sosial Kutub memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Bantuan itu berupa alat pelindung diri (APD) untuk tenaga kesehatan, perlengkapan isolasi mandiri, dan sedekah gizi pangan.
Dana untuk bantuan tersebut berasal dari sedekah minyak jelantah dari warga melalui program PKK dan RPTRA Jakarta Utara Tersenyum.
Tiap liter minyak jelantah yang disedekahkan itu dikonversi ke sejumlah uang untuk kemudian disalurkan dalam bentuk bansos.
"Hari ini kami berikan bantuan untuk masyarakat Jakarta Utara yang terkena dampak pandemi," kata Direktur Eksekutif Rumah Sosial Kutub, Suhito, dalam keterangannya, Kamis (5/8/2021).
Baca juga: Anies Sebut Vaksinasi Covid-19 Dosis 2 Tidak Akan Dipercepat, Ini Alasannya
"Bantuan ini merupakan hasil program sedekah mijel (minyak jelantah) yang digerakkan Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Utara hingga ke tingkat RT atau RW," sambungnya.
Suhito menyerahkan langsung dana sedekah program PKK dan RPTRA Jakarta Utara Tersenyum untuk penanganan Covid-19 di wilayah Jakarta Utara.
Sejak 26 Maret 2021, sudah ada 4.000 liter limbah minyak jelantah yang terkumpul. Minyak jelantah yang terkumpul selanjutnya diolah menjadi biodiesel.
Program ini merupakan upaya pemerintah untuk mengatasi pencemaran lingkungan akibat limbah minyak jelantah.
Baca juga: Air Kali Krukut Meluap, Sejumlah Titik di Cilandak Timur Terendam Banjir hingga 100 Cm
Wali Kota Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim memberikan apresiasi atas adanya program tersebut.
Dia berharap semua masyarakat bisa mengikuti program sedekah minyak jelantah demi menjaga lingkungan.
"Jangan dibuang begitu saja tapi segera kumpulkan minyak goreng bekas di rumah, kemudian bawa dan setorkan ke RPTRA atau bank sampah terdekat. Dengan begitu, kita ikut berperan mencegah pencemaran lingkungan sekaligus bersedekah," ujar Ali.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.