TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Suku cadang alat berat untuk mengeruk dan meratakan tanah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, hilang.
Pencuri diduga mempreteli suku cadang tersebut dari ekskavator yang terparkir di TPU khusus jenazah pasien Covid-19 itu.
Kepala TPU Jombang, Tabroni menjelaskan, peristiwa pencurian tersebut diduga terjadi pada Sabtu (31/8/2021) dan baru diketahui pada Minggu (1/8/2021) pagi.
Baca juga: Pemakaman dengan Protap Covid-19 di TPU Jombang Berkurang Tiga Kali Lipat
"Itu ketahuan kejadiannya Minggu pagi pukul 10.00 WIB. Tukang gali menginformasikan bahwa satu ekskavator beberapa bagian hilang," ujar Tabroni kepada wartawan, Jumat (6/8/2021).
Menurut Tabroni, terdapat dua bagian penting ekskavator yang hilang dicuri. Salah satunya adalah panel komputer yang berada di dalam kabin kemudi.
Selain itu, lanjut Tabroni, satu unit gear box pada roda sebelah kiri ekskavator juga hilang.
Baca juga: Lahan Baru TPU Jombang Mulai Digunakan, Langsung Terisi 20 Jenazah Pasien Covid-19
"Bukan hanya gear box, tapi juga panel komputer di dalam. Jadi setelah saya periksa terjadi perusakan pintu. Sehingga dia bisa masuk ke dalam kabin dashboard," ungkapnya.
Akibat peristiwa itu, satu unit ekskavator tersebut tidak dapat beroperasi untuk mengeruk dan menggali tanah di TPU Jombang.
Kendati demikian, kata Tabroni, masih ada dua unit ekskavator lain yang dapat beroperasi dan akan dimaksimalkan di TPU khusus jenazah pasien Covid-19 tersebut.
"Tidak bisa, sistem komputernya tidak ada, gearbox untuk rodanya tidak ada. Sementara kami maksimalkan pakai dua ekskavator kecil, buat gali saja," kata Tabroni
Sementara itu, Tabroni mengaku sudah melaporkan dugaan pencurian suku cadabg alat berat tersebut ke Polres Tangerang Selatan.
"Saya sudah nginformasikan ke atasan dan saya juga sudah datang melapor ke Polres Tangerang Selatan," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.