Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Onderdil Ekskavator di TPU Jombang Dicuri, Petugas Kebersihan Mengaku Lihat Orang Mencurigakan

Kompas.com - 07/08/2021, 21:26 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Onderdil ekskavator untuk mengeruk dan meratakan tanah di Taman Pemakaman Umum (TPU) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, hilang dipreteli pencuri.

Kepala TPU Jombang, Tabroni mengatakan bahwa pihaknya mendapat keterangan dari petugas kebersihan tentang adanya sejumlah peziarah mencurigakan terkait kasus itu. Sekelompok orang tersebut datang menggunakan mobil saat nyaris tengah malam pada 31 Juli 2021 pukul 23.00 WIB, malam kejadian pencurian diduga terjadi.

"Untuk lebih jelasnya saya dapat informasi dari Akmal, petugas kebersihan di TPU, bahwa ada mobil yang parkir jam 11 malam," kata Tabroni, Jumat kemarin sebagaimana dilaporkan Tribun Jakarta, Sabtu.

Baca juga: Suku Cadang Ekskavator di TPU Jombang Tangsel Hilang Dipreteli Pencuri

Setidaknya terdapat sekitar lima orang di dalam mobil tersebut. Saat ditanya tujuannya, mereka mengatakan ingin ziarah, namun dengan nada gelagapan.

"Ditanyakan tujuannya apa, tapi dia menjelaskan berbelit-belit, karena tidak ada orang yang mau ziarah pada pukul 23 malam," kata Tabroni.

Orang dalam mobil itu juga sempat menyinggung tentang kondisi ekskavator di TPU Jombang.

Namun Tabroni tidak menjelaskan lebih lanjut soal identitas mobil ataupun orang di dalamnya.

Pada 1 Agustus 2021 pukul 10.00 WIB, tukang gali makam menginformasikan bahwa beberapa onderl salah satu ekskavator hilang. Menurut Tabroni, setidaknya terdapat dua bagian penting ekskavator yang hilang, yakni panel komputer yang berada di dalam kabin kemudi dan satu unit gear box pada roda sebelah kiri ekskavator.

"Bukan hanya gear box, tapi juga panel komputer di dalam. Jadi setelah saya periksa terjadi perusakan pintu. Sehingga dia bisa masuk ke dalam kabin dashboard," ungkapnya.

Akibat peristiwa itu, satu unit ekskavator tersebut tidak dapat beroperasi untuk mengeruk dan menggali tanah di TPU Jombang.

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie geram dengan kejadian itu.

"Saya baru denger nih. Allahu Akbar! (Pelaku) kelewatan," ujar Benyamin kepada wartawan, Jumat.

Menurut Benyamin, aksi pencurian tersebut sangat keterlaluan. Pasalnya, peristiwa tersebut praktis mengganggu sistem penanganan Covid-19 di Tangerang Selatan.

Di sisi lain, saat dihubungi Kompas.com, hingga Sabtu (7/8/2021) malam, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Angga Surya Saputra belum memberikan keterangan. 

Berita ini sebelum telah ditanyangkan di Tribunnews.com dengan judul Onderdil Ekskavator TPU Jombang Dicuri: Peziarah Malam yang Mencurigakan Hingga Kerugian 100 Juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com