RS Wisma Atlet Lengang, Beban Kerja Nakes Berkurang

JAKARTA, KOMPAS.com - Terus berkurangnya jumlah pasien di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, membuat tenaga kesehatan yang bekerja di sana bisa bernafas lega. Beban kerja berat yang sempat dirasakan akibat lonjakan kasus Covid-19 pada sebulan lalu kini sudah tidak lagi dirasakan.

Humas RSDC Wisma Atlet Kemayoran Kolonel Mintoro Sumego MS mengatakan, saat ini jumlah tenaga kesehatan yang bekerja di RS Wisma Atlet masih relatif sama dibandingkan saat lonjakan kasus sebulan lalu.

"Total ada 2.903 personil hari ini. Itu nakes dan seluruh relawan," kata Mintoro, Senin (9/8/2021).

Baca juga: PPKM Level 4 Berakhir Hari Ini: Jakarta Zona Merah Covid-19 Varian Delta, Pasien di RS Wisma Atlet Berkurang

Otomatis, beban kerja tenaga kesehatan kini jauh berkurang. Kini di RS Wisma Atlet tinggal tersisa 1.779 pasien. Jumlah itu sudah jauh menurun dibandingkan pada akhir Juni lalu, saat jumlah pasien di atas 8.000 orang.

Mintoro mengatakan, jadwal kerja para nakes itu tetap dibagi dalam tiga sift setiap hari, sehingga mereka tetap bekerja selama 8 jam per hari. Namun, jumlah pasien yang ditangani kini lebih sedikit sehingga nakes tak kewalahan.

"Sudah tidak seperti dulu keadaannya," kata Mintoro.

Menurut Mintoro, terus berkurangnya jumlah pasien di RS Wisma Atlet Kemayoran tak terlepas dari terus turunnya jumlah kasus penularan di Ibu Kota. Selain itu, banyak pasien dirawat telah dinyatakan sembuh.

"Yang sembuh lebih banyak dari yang masuk. Hari ini saja yang sembuh itu sudah di atas 300-an," kata dia.