Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Masjid Raya Al-Azhom Belum Gelar Ibadah Shalat Jumat

Kompas.com - 13/08/2021, 11:20 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Raya Al-Azhom, Khaerudin, menyatakan bahwa pihaknya belum akan melaksanakan peribatan shalat Jumat pada hari ini.

Padahal, berdasarkan Surat Edaran (SE) Wali Kota Tangerang Nomor 180/2926-Bag.Hkm/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, kegiatan peribadatan di rumah ibadah diizinkan dengan maksimal kapasitas 20 persen.

Namun, kata Khaerudin, pihaknya belum mendapatkan arahan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang berkait perizinan shalat Jumat di Masjid Al-Azhom yang terletak di Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

Baca juga: Masjid Istiqlal Belum Gelar Shalat Jumat

Dengan demikian, DKM Masjid Al-Azhom belum berencana menggelar shalat Jumat pada hari ini.

"Masih belum ada arahan dari Pak Wali (Arief R Wismansyah," tutur Khaerudin melalui pesan singkat, Jumat (13/8/2021).

Dia mengungkapkan, kegiatan shalat Jumat di masjid tersebut kali terakhir dilaksanakan pada akhir Juni 2021.

Semenjak 2 Juli 2021, Masjid Al -Azhom tak lagi menyelenggarakan shalat Jumat.

Baca juga: Masjid yang Gelar Shalat Jumat Berjamaah di Jakarta, Kapasitas Ribuan Orang

"Terakhir dilaksanakan (salat Jumat) kalau tidak salah awal Juli, (hari) Jumat pertama bulan Juli," papar Khaerudin.

Meski demikian, selain shalat Jumat, jamaah masjid diizinkan untuk melakukan kegiatan shalat 5 waktu.

Khaerudin menegaskan, kegiatan peribadatan salat 5 waktu di masjid itu digelar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan serta pembatasan jamaah.

Kegiatan peribadatan di rumah ibadah, berdasarkan SE Wali Kota Tangerang Nomor 180/2926-Bag.Hkm/2021, menyatakan:

• Kegiatan ibadah di tempat ibadah (masjid, musholla, gereja, pura, vihara dan klenteng serta tempat lainnya yang difungsikan sebagai tempat ibadah) dengan maksimal 25 persen kapasitas atau 20 orang dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com