TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan memastikan akan tetap menggelar upacara HUT ke-76 Republik Indonesia secara terbatas pada masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Hal itu seiring dengan dilantiknya 50 pelajar sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk upacara 17 Agustus 2021.
"Ke-50 siswa-siswi ini, terdiri dari 27 putri dan 23 putra yang berasal dari sekolah baik negeri maupun swasta yang ada di Kota Tangerang Selatan," ujar Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dalam keterangannya, Senin (16/8/2021).
Baca juga: Ancol Bakal Gelar Upacara Bendera di Bawah Air pada HUT ke-76 RI, Bisa Disaksikan dari Rumah
Menurut Benyamin, para anggota Paskibraka yang sudah dikukuhkan harus bisa menjadi contoh bagi generasi muda lain di Tangerang Selatan.
“Terutama dalam mengampanyekan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Tangsel," kata Benyamin.
Benyamin sebelumnya mengatakan, penyambutan HUT ke-76 RI di kompleks gedung Pemerintahan Kota Tangerang Selatan tetap akan dilaksanakan secara terbatas dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami sudah rapat panitia di tingkat kota. Jadi di tingkat kota pun masih sangat-sangat terbatas. Dengan mengutamakan protokol kesehatan," ungkap Benyamin, Jumat (6/8/2021).
Baca juga: UPDATE 15 Agustus: Bertambah 172 Kasus Covid-19 dan 103 Pasien Sembuh di Tangsel
l
Sementara itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan melarang warganya menggelar perayaan dan perlombaan dalam rangka memperingati HUT ke-76 kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2021.
Kerumunan yang disebabkan perlombaan 17 Agustus, kata Benyamin, dikhawatirkan akan memperparah pandemi Covid-19 yang belum mereda di tengah PPKM level 4.
"Tidak ada pawai obor. Tidak ada perayaan-perayaan, pertandingan offline, Itu tidak ada dulu," kata Benyamin.
Dia pun menegaskan bahwa perayaan ataupun perlombaan offline harus ditiadakan untuk sementara, walaupun pada 17 Agustus 2021 nanti kasus Covid-19 sudah menunjukan tren menurun.
"Walaupun nantinya ada, misal 17 Agustus 2021, kita (Tangerang Selatan) menurun kasusnya. Kami tidak ingin mengambil risiko," jelas Benyamin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.