Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

177 ASN Jakarta Terpapar Covid-19, Paling Banyak di Dinas Kesehatan

Kompas.com - 16/08/2021, 12:35 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 177 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta terpapar Covid-19. Data per tanggal 12 Agustus tersebut menunjukan keterpaparan didominasi oleh ASN di lingkungan Dinas Kesehatan sebanyak 54 orang.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Maria Qibtya saat dikonfirmasi mengatakan data tersebut akan berubah setiap hari sesuai dengan kenaikan pasien sembuh dan pasien baru.

"Data dinamis karena hari per hari kalau yang sudah selesai isolasi mandiri atau sudah sembuh atau keluar dari rumah sakit maka data akan berubah," ucap Maria melalui pesan singkat, Senin (16/8/2021).

Baca juga: Secercah Harapan Jelang Akhir PPKM Level 4: Kasus Aktif Covid-19 di Bawah 10.000, Jakarta Keluar dari Zona Merah

Dari 177 ASN yang dinyatakan terpapar Covid-19, 163 menjalani isolasi mandiri di rumah dan tempat terkendali. Sedangkan 14 orang lainnya harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Berikut sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Jakarta yang ASN-nya terpapar Covid-19:

  1. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) 4 orang
  2. Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) 10 orang
  3. Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) 6 orang
  4. Badan Pengembangan Sumbar Daya Manusia (BPSDM) 2 orang
  5. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) 1 orang
  6. Dinas Bina Marga 2 orang
  7. Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) 7 orang
  8. Dinas Kebudayaan 4 orang
  9. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) 3 orang
  10. Dinas Kesehatan 54 orang
  11. Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (DKPKP) 1 orang
  12. Dinas Lingkungan Hidup 6 orang
  13. Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) 4 orang
  14. Dinas Pemuda dan Olahraga 4 orang
  15. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) 4 orang
  16. Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) 7 orang
  17. Dinas Pendidikan 17 orang
  18. Dinas Perhubungan 1 orang
  19. Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (PPKUKM) 2 orang
  20. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota 4 orang
  21. Dinas Perumahan Rakyat 3 orang
  22. Dinas Sosial 2 orang
  23. Dinas Sumber Daya Air (SDA) 3 orang
  24. Inspektorat 4 orang
  25. Satpol PP 3 orang
  26. Sekretariat Daerah 2 orang
  27. Sekretariat Jakarta Barat 2 orang
  28. Sekretariat Jakarta Pusat 1 orang
  29. Sekretariat Jakarta Selatan 4 orang
  30. Sekretariat Jakarta Timur 9 orang
  31. Sekretariat Jakarta Utara 1 orang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com