Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Ini Penumpang MRT Jakarta Meningkat 13,2 Persen

Kompas.com - 20/08/2021, 20:46 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta menyatakan terjadi kenaikan jumlah penumpang sejak 10 Agustus 2021 atau ketika penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 jilid ke-4 di DKI Jakarta.

Plt Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo mengatakan, terjadi peningkatan penumpang sebesar 13,2 persen.

"Jumlah penumpang pada Ratangga mengalami kenaikan sebesar 13,2 persen sejak penerapan minggu pertama penerapan kebijakan Ganjil-Genap (10 Agustus 2021), " ungkap pria yang akrab disapa Tomo saat dihubungi Kompas.com, Jumat (20/8/2021).

Baca juga: Aturan Naik Transjakarta, MRT, dan KRL Selama PPKM Level 4 hingga 23 Agustus

Ia menjabarkan, rata-rata jumlah penumpang sejak 3 Juli 2021 hingga 9 Agustus 2021 adalah sebesar 3,660 orang perhari.

Sementara, rata-rata jumlah penumpang pada periode 10 -17 Agustus 2021 adalah sebanyak 4,143 orang perhari. Ini menunjukan teejadinya peningkatan jumlah.

Meski terjadi peningkatan jumlah penumpang, tidak ada perubahan data secara signifikan atau mencolok.

"Jumlah penumpang tertinggi tetap ada pada di pagi hari dan di sore hari, sebagaimana sebelum pengaturan ganjil-genap," ungkap Tomo.

Adapun, penumpang MRT Jakarta diwajibkan menunjukan bukti sudah vaksin atau sertifikat vaksin minimal dosis pertama sejak 13 Agustus 2021 lalu.

Baca juga: STRP Tak Berlaku, Calon Penumpang MRT Jakarta Wajib Tunjukkan Sertifikat Vaksinasi

Pengecualian kewajiban membawa sertifikat vaksin diberlakulan bagi beberapa kategori penumpang sebagai berikut:

- Penumpang yang masih dalam masa tenggang waktu 3 (tiga) bulan pasca terkonfirmasi positif Covid-19 dengan bukti hasil laboratorium

- Penumpang yang kontraindikasi dilakukan vaksinasi Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan medis / surat keterangan dokter

- Penumpang anak-anak usia kurang dari 12 tahun.

Sementara itu, MRT Jakarta beroperasi pukul 06.00-20.30 WIB pada Senin-Jumat, dan 06.00-20.00 WIB pada akhir pekan atau hari libur.

Adapun, headway alias jeda waktu kedatangan antar kereta pada hari kerja menjadi 10 menit dan akhir pekan setiap 20 menit sekali datang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Ngaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Ngaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil 'Live' Instagram

Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil "Live" Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com