JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta melalui JXB membuka kesempatan bagi masyarakat untuk terlibat dalam pemberian nama jalan di Kawasan Pantai Kita dan Kawasan Pantai Maju, Jakarta Utara,
Sayembara ini terbuka untuk masyarakat umum dengan mengirimkan proposal dan mengunggah ide sayembara melalui platform Instagram.
Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta Afan Adriansyah Idris menyatakan arti pentingnya melibatkan masyarakat dalam pembangunan Jakarta.
Menurut dia, jika pembangunan Ibu Kota dilakukan dengan cara berkolaborasi bersama masyarakat, maka akan tercipta rasa kepemilikan dan rasa bangga.
Baca juga: Walhi Sarankan Pemerintah Audit Lingkungan Sebelum Manfaatkan Pulau Reklamasi
"Dalam kawasan ini, ada peran masyarakat yang ikut mewarnai. Sehingga nantinya masyarakat akan lebih bisa menjaga kebersihan, keindahan dan keamanan di kawasan tersebut,” ujar dia.
Direktur Utama JXB Novita Dewi menyampaikan bahwa setiap lapisan masyarakat dapat berpartisipasi dalam acara ini.
“JXB sebagai BUMD DKI Jakarta akan membantu Pemprov DKI Jakarta untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin menyumbangkan idenya. Masyarakat dapat mengirimkan proposal atau materi ide-nya melalui instagram,” jelas dia.
Baca juga: Pemerintah: Penataan Pulau Reklamasi dalam Perpres 60/2020 Sudah Tepat
Adapun Kawasan Pantai Kita dan Pantai Maju di wilayah Jakarta Utara, merupakan kawasan pantai buatan hasil dari proses reklamasi.
Sayembara yang digelar sebagai perwujudan kota kolaborasi ini dibuka sejak hari Kemerdekaan Republik Indonesia lalu hingga 13 September 2021.
Sayembara ini dilakukan untuk mengumpulkan ide untuk penamaan 5 ruas jalan, 1 bundaran, 3 jembatan dan 2 taman di kawasan tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.