JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 di Jakarta terus membaik. Penularan virus menurun.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, perkembangan yang membaik bisa dilihat dari tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) pasien Covid-19 yang terus menurun.
"Bisa lihat bahwa pergerakan BOR di Jakarta memang sudah semakin rendah," kata Anies di Jakarta, Rabu (25/8/2021).
BOR untuk tempat isolasi pasien Covid-19 kini terisi 22 persen. Sebanyak 140 Rumah Sakit yang merawat pasien Covid-19 menyediakan 8.745 tempat tidur dan terisi 1.896 tempat tidur.
Baca juga: Fakta Penangkapan Komplotan Copet di Lift: Beraksi di Mal-mal Jakarta
Dari 1.468 tempat tidur di ICU di Jakarta, kini terisi 586 tempat tidur atau 40 persen dari kapasitas.
Anies mengatakan, pasien yang tengah dirawat tidak seluruhnya warga Jakarta. Ada 24-30 persen warga dari luar Jakarta yang dirawat di Ibu Kota.
"Jadi warga Jakartanya sendiri ada di bawah 22 persen (BOR isolasi), karena setiap ada kapasitas RS kita itu sekitar 24-30 persen adalah warga luar Jakarta di angka BOR kita," ucap Anies.
Kondisi Jakarta yang semakin membaik juga diungkapkan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Dia menyebut saat ini hanya ada satu wilayah rukun tetangga (RT) di Jakarta yang masih berstatus zona merah penularan Covid-19. Sementara ada 30.482 RT di Jakarta.
"Zona merah tingggal 1 RT ya," kata Riza, Rabu.
Riza juga menyebut penurunan kasus aktif menjadi pertanda baik keberhasilan penanganan Covid-19 di Jakarta.
Baca juga: 5 Wilayah DKI Jakarta Kini Berstatus Zona Kuning
Angka kasus aktif di Jakarta per tanggal 25 Agustus mencapai 8.173 orang. Angka kesembuhan juga terus meningkat yang kini mencapai 97,5 persen dari angka kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta.
Membaiknya keadaan pandemi Covid-19 di Jakarta juga ditandai dengan penurunan status risiko oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pusat.
Dalam laman covid19.go.id, Satgas Covid-19 merilis data terbaru tingkat risiko wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Status risiko lima wilayah di Jakarta diperlihatkan turun dari zona oranye risiko sedang menjadi zona kuning risiko rendah.