Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 untuk Pelajar di 68 Kelurahan di Kota Bogor Digelar Mulai Hari Ini

Kompas.com - 26/08/2021, 14:01 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat, terus mengebut vaksinasi Covid-19 dengan menambahkan titik-titik sentra vaksinasi.

Saat ini, Kota Bogor telah membuka sentra vaksinasi Covid-19 di tiap-tiap kelurahan. Ada 68 kelurahan di Kota Bogor yang siap menggelar vaksinasi massal secara serentak.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bogor Irwan Riyanto mengatakan, layanan vaksinasi Covid-19 di tiap-tiap kelurahan dibuka untuk memudahkan akses warga dalam menjangkau lokasi vaksinasi.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Ganjil Genap di Jakarta Selama PPKM Level 3

Irwan menyebutkan, pelaksanaan vaksinasi di 68 kelurahan di Kota Bogor digelar secara serentak mulai hari ini, Kamis (26/8/2021), hingga Sabtu (28/8/2021).

"Ditargetkan sebanyak 300 warga per kelurahan dapat divaksin per harinya. Persyaratan peserta vaksin membawa fotokopi e-KTP/kartu keluarga, surat keterangan domisili dari RW/kelurahan (jika bukan penduduk setempat), surat kendali vaksin (dapat diperoleh di RT/RW) dan membawa alat tulis (pulpen)," ungkap Irwan, Kamis.

Irwan menambahkan, sasaran dari vaksinasi Covid-19 di tiap-tiap kelurahan ini adalah kelompok warga dengan usia 12-17 tahun atau kalangan pelajar.

Baca juga: Palak Pegawai Proyek di Kembangan, Pria Mengaku Anggota Ormas Sudah 4 Kali Datangi Korban

Ia menyatakan, upaya percepatan vaksinasi di 68 kelurahan ini juga untuk mempersiapkan rencana pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bogor yang saat ini berstatus PPKM level 3.

“Selain persiapan PTM juga untuk membuka sektor ekonomi, seperti misalnya ke mal. Kata kuncinya kita ingin membentuk herd immunity,” kata Irwan.

Di sisi lain, sambung Irwan, Pemkot Bogor telah membentuk tim satuan tugas (satgas) vaksinasi beranggotakan 18 kepala dinas Kota Bogor sebagai direktur sentra vaksinasi dan meluncurkan bus vaksinasi.

“Tujuannya mempercepat target vaksinasi dalam membantu Dinkes, camat, dan lurah dalam mobilisasi warga ke sentra vaksin,” bebernya.

Baca juga: Surat Pengajuan Hak Interpelasi Formula E Diserahkan ke Ketua DPRD Kamis Sore

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, sasaran vaksinasi usia remaja di Kota Bogor mencapai 104.417 orang.

Saat ini, untuk pelaksanaan dosis pertama mencapai 16.423 orang atau 15,56 persen, sedangkan untuk pelaksanaan dosis kedua sebanyak 7.643 atau 7,32 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com