JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap DB (48), pelaku yang memalak staf proyek pembangunan di Joglo, Kembangan, Jakarta Barat, pada Kamis (26/8/2021).
"Anggota kami dari Polsek Kembangan sudah mengamankan pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Joko Dwi Harsono saat dikonfirmasi, Kamis.
DB ditangkap di sebuah warung kopi.
Kata Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Ferdo, pelaku ditangkap setelah polisi memeriksa rekaman kamera CCTV dan para saksi.
"Pelaku berinisial DB sempat coba melarikan diri tapi berhasil kami amankan," kata Ferdo.
Baca juga: Pria Mengaku Anggota Ormas Palak Pegawai Proyek di Kembangan, Dalihnya untuk Uang Keamanan
Menurut Ferdo, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor dan tongkat yang dibawa DB saat beraksi.
Sebelumnya, Anita (19), staf admin proyek pembangunan yang menjadi korban pemalakan mengaku diancam pelaku.
"Ada ancaman bahwa proyek (pembangunan) akan ditutup (jika tidak memberi uang)," kata Anita kepada wartawan, Kamis.
Anita mengaku sudah empat kali dipalak oleh pria tersebut.
"Ngakunya sih dia ormas, dia ke sini mintain uang gitu terus dia ngejatah satu bulan gitu Rp 5 juta," jelas Anita.
Baca juga: Palak Pegawai Proyek di Kembangan, Pria Mengaku Anggota Ormas Sudah 4 Kali Datangi Korban
Anita sempat mengecek keberadaan ormas tersebut ke pengurus RT setempat. Namun, pihak RT menyatakan tak ada ormas yang diatasnamakan pelaku di wilayah proyek pembangunan.
Anita kemudian melaporkan kasus tersebut ke Polsek Kembangan.
"Harapan sih semoga enggak ada lagi yang kayak gitu karena kan merugikan perusahaan, ngerugiin saya juga," tutupnya.
Aksi pemalakan itu terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial.
"Rekaman CCTV tampak terlihat seorang mendatangi dan melakukan pemerasaan terhadap staf di sebuah proyek di daerah joglo kembangan Jakarta Barat, Rabu, 25/8/2021. Dengan dalih uang keamanan tampak terlihat pelaku meminta sejumlah uang lantaran tidak sesuai dengan harapan pelaku terlihat kesal dan meminta kembali," tulis keterangan dalam video yang diunggah akun @kamerapengawas, Rabu.
Baca juga: Kesaksian Korban Pemalakan Pria Mengaku Ormas: Pelaku Ancam Tutup Proyek Pembangunan
Dalam video berdurasi satu menit, terlihat seorang laki-laki masuk ke dalam sebuah bangunan kecil yang tampak seperti posko.
Di dalam bangunan tersebut, ada seorang perempuan yang menyambut laki-laki itu. Perempuan itu kemudian terlihat menyerahkan sebuah amplop.
"Yang saya minta berapa? Berapa saya minta?" kata laki-laki tersebut sesaat setelah menerima amplop.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.