DEPOK, KOMPAS.com - Seorang perempuan berinisial D yang menjadi korban pelecehan seksual oleh pengendara motor dengan modus peras payudara berharap polisi segera menangkap pelaku.
Pelecehan seksual tersebut dialami D di Jalan Punak, Pangkalan Jati, Cinere, Depok, Jawa Barat, pada Kamis (26/8/2021).
"Semoga polisi bisa menyelidiki lebih dalam agar tidak ada korban selain saya. Semoga ruang aman bagi perempuan dan anak selalu diupayakan keberadaannya," ujar D saat dihubungi, Sabtu (28/8/2021).
Baca juga: Seorang Perempuan Jadi Korban Remas Payudara di Cinere, Pelaku Pakai Motor Matik Tanpa Nopol
D mengaku telah diajak penyidik untuk olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah membuat laporan di Polres Metro Depok.
Dia pun menyaksikan bahwa tidak ada kamera CCTV yang merekam aksi kejahatan seksual pelaku di sekitar lokasi kejadina.
"Saya sudah buat laporan dan olah TKP. Namun, tempat kejadian gelap dan tidak ada CCTV yang merekam langsung kejadian," kata D.
D pun berharap polisi memiliki cara lain untuk menyelidiki pelecehan yang dialaminya itu.
"Ada beberapa CCTV sepanjang jalan seperti di McDonalds dan Rumah Sakit Puri Cinere dan lainnya saat pelaku kabur, paling tidak bisa melihat pelat nomor motor pelaku bagian depan," kata D.
Baca juga: Diduga Depresi Berat, Anak Tusuk Ayahnya hingga Tewas di Cengkareng
Pelecehan yang dialami D bermula saat korban yang menggunakan sepeda motor melintas dari kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan, untuk pulang ke Cinangka, Depok, sekitar pukul 23.30 WIB.
Setibanya di Jalan Punak, tepatnya di dekat Danau Cinere, korban dihampiri oleh pemotor matik dari arah belakang.
"Tepat di depan danau saya melambatkan kendaraan karena ada tanggul. Seketika saya dipepet motor matik, tapi tidak tahu tipe apa, tidak pake nomor pelat. Pelaku langsung meremas payudara saya," ujar D.
Saat itu D yang kaget payudaranya diremas spontan mencoba menendang motor pelaku, tetapi tidak kena.
Baca juga: Kawasan Perumahan Mewah di Puri Mutiara Cilandak Dihebohkan Aksi Diduga Maling
D berteriak "maling" hingga mengundang warga sekitar datang dan berusaha mengejar pelaku yang sudah melarikan diri.
"Ada beberapa orang yang tahu kejadian itu. Satu orang menggunakan mobil mencoba mengejar pelaku yang saat itu kabur ke arah Cinere Bellevue Mall, tapi pelaku sudah jauh, melarikan diri," kata D.
D mengaku tak tahu banyak ciri-ciri pelaku. Dia hanya melihat pelaku menggunakan motor matik tanpa ada nomor polisi, helm, dan jaket warna hitam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.