Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Termakan Hoaks Persebaya Tanding, Belasan Bonek Mendatangi Stadion Wibawa Mukti Cikarang

Kompas.com - 30/08/2021, 14:54 WIB
Djati Waluyo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Terkena hoaks bahwa tim kesayangannya akan bertanding, belasan suporter klub sepak bola Persebaya Surabaya atau Bonek Mania mendatangi Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kapolsek Cikarang Timur Kompol J Sitorus mengatakan, mereka datang dari Surabaya demi menyaksikan kesebelasan Persebaya melakoni Liga 1 musim 2021/2022.

"Mereka datang langsung dari Surabaya, setelah mendapatkan informasi di media sosial kalau Persebaya bakal main di sini (Stadion Wibawa Mukti)," ujar Sitorus, seperti dikutip TribunJakarta, Senin (30/8/2021).

Baca juga: Polisi Tangkap Penipu Artis Berkedok Utusan Presiden Jokowi

Melihat hal tersebut, pihaknya langsung bertindak tegas dan membubarkan Bonek dari kawasan Stadion Wibawa Mukti dan diangkut menggunakan mobil pikap.

Selanjutnya polisi meminta mereka kembali ke Surabaya menggunakan kendaraan umum.

"Mengingat situasi di Kabupaten Bekasi masih PPKM level 3, kami langsung meminta mereka memastikan kebenaran informasinya karena sudah datang jauh-jauh ke sini," ujar dia.

Adapun untuk perhelatan Liga 1 2021/2022, PT Liga Indonesia Baru belum memublikasikan detail jadwal pertandingan yang bakal digelar di Stadion Wibawa Mukti.

Selain itu, perhelatan Liga 1 musim 2021/2022 digelar tanpa penonton. Semua suporter diminta menyaksikan pertandingan melalui siaran televisi tanpa perlu hadir ke stadion.

"Kami belum menerima informasi kapan ada pertandingan di Stadion Wibawa Mukti," jelasnya. (Yusuf Bachtiar)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Bonek Nekat Datang ke Stadion Wibawa Mukti Bekasi, Tanpa Masker dan Abai Prokes."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com