DEPOK, KOMPAS.com - Pencuri tabung gas elpiji di Kampung Serab, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, yang meninggalkan motornya setelah beraksi, diduga sudah sering mencuri tabung gas elpiji (LPG) di sekitar lokasi sejak lama.
"Sering melintas di sini. Toko-toko lain juga mengakui sering kehilangan gas," ujar seorang saksi bernama Aditya kepada wartawan pada Selasa (31/8/2021).
"Dan pas lihat motornya langsung kenal. Katanya, itu motor maling gas di tokonya," ia menambahkan.
Baca juga: Maling Tabung Gas di Depok Kabur dari Kejaran Warga, tetapi Malah Tinggalkan Motornya
Menurut Aditya, maling itu beraksi dengan pakaian yang cukup rapi. Sebelum peristiwa ini, orang-orang tidak menyangka maling itu pencuri karena berpakaian yang rapi.
"Dia pernah datang ke toko saya juga, beli teh botol, tapi bayarnya nanti katanya. Ya saya enggak kasih. Terus dia mau bayar setengah, yaudah enggak apa-apa kata saya," lanjutnya.
Kedok itu akhirnya terbongkar ketika si maling menggondol tabung gas elpiji 3 kilogram yang diletakkan di bagian depan sebuah toko ayam olahan.
Pemilik toko ayam yang sedang memasak di dalam menyadari pencurian tersebut, begitu pula dengan warga sekitar.
Baca juga: Pencuri 21 Tabung Gas di Jakarta Selatan Ditangkap Polisi
Sontak, ia diteriaki dan dikejar oleh warga.
Aditya, berujar bahwa si maling langsung tancap gas dan mencoba menyalip mobil yang ada di depannya. Gagal, ia justru menabrak saluran air hingga dirinya terpental ke jalan.
“Terus dia lari ke arah kuburan. Tapi lolos, malingnya hilang, enggak tahu ke mana lagi,” lanjutnya.
Pencuri itu berhasil melarikan diri, namun tidak membawa motornya. Motor yang digunakan pelaku malah ditinggal setelah ia jatuh.
“Motornya ditinggal sama ada gas empat tabung. Kayaknya dia habis ngambil gas di tempat lain juga,” ujar Aditya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.