Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/09/2021, 12:01 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kondisi pandemi Covid-19 di Jakarta semakin terkendali.

"Alhamdulillah hari-hari ini menunjukkan bahwa kondisi Covid-19 pandemi di Jakarta sudah makin terkendali," kata Anies dalam siaran virtual di sentra vaksinasi BPP HIPMI, Muara Baru, Jumat (3/9/2021).

Anies mengatakan, kondisi pandemi yang terkendali bisa terlihat dari tingkat kasus positif atau positivity rate di Jakarta yang konsisten di angka 5.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi di Pasar Ikan Muara Baru, Anies: Capaian di Jakarta Sudah Melebihi Target

Bahkan, beberapa kali positivity rate Jakarta berada di bawah 5, yang berarti di bawah standar aman Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Pandemi yang terkendali juga terlihat dari angka kasus aktif Covid-19 yang kini berada di bawah 7.000.

"Padahal, bulan Juli kemarin kita 113.000 kasus aktif. Tanggal 16 Juli itu puncaknya dan dalam satu bulan itu turun menjadi di bawah 10.000," ujar dia.

Anies mengatakan, pengendalian pandemi Covid-19 di Jakarta merupakan keberhasilan semua pihak, mulai dari pengendalian mobilitas penduduk hingga upaya percepatan vaksinasi.

"Ini kerja keras semua pihak. Ada yang bekerja di dalam menangani pengendalian penduduk, ada yang bekerja mengendalikan aspek vaksinasi, tapi kerja kolosal," ujar dia.

Untuk itu, mantan Menteri Pendidikan Kabinet Kerja Jilid I ini berterima kasih kepada semua pihak yang ikut dalam penanganan Covid-19 di Jakarta.

Baca juga: Pengacara: MS Laporkan Pelecehan Seksual ke Pimpinan KPI pada 2019, tapi Tak Diusut

Terakhir, Anies memberikan pesan agar protokol kesehatan tetap dijalankan dengan disiplin mengingat vaksinasi tidak lantas membuat orang kebal terhadap Covid-19.

"Pesannya sederhana, vaksinasi tidak menghindarkan dari penularan, tapi vaksinasi insya Allah menghindarkan dari keparahan," kata dia.

Data teranyar, angka kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta pada tanggal 2 September 2021 mencapai 851.686.

Dari angka tersebut, 832.130 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh, 6.244 masih dalam perawatan, dan 13.312 meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com