Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Penipu Fahri Azmi yang Catut Nama Jokowi: Kami Syok, Tidak Tahu Sama Sekali

Kompas.com - 08/09/2021, 15:52 WIB
Sonya Teresa Debora,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Zulkarnain, ayah dari AH yang menipu artis peran Fahri Azmi dengan kedok utusan Presiden Jokowi, mengaku tak tahu menahu soal aksi penipuan anaknya.

"Tidak, tidak tahu sama sekali," kata Zulkarnain dalam sebuah rekaman yang diterima Rabu (8/9/2021).

"Syok ya, secara sebagai manusia namanya perjalanan hidup kita positif saja mikirnya," lanjutnya.

Zulkarnain menyatakan bahwa AH ditangkap di rumah keluarganya di Palembang, Sumatera Selatan.

Baca juga: Kasus Penipuan Artis Fahri Azmi: Pelaku Mengaku Utusan Jokowi, lalu Bawa Kabur Rp 75 Juta

Namun, Zulkarnain membantah jika anaknya dikatakan melarikan diri.

"Tidak tidak (melarikan diri). Memang dia (AH) pulang ke Palembang, dia nggak kemana-mana, di rumah aja," jelasnya.

Kini, Zulkarnain mengaku anaknya menjalani proses hukum yang berlaku.

"Yang pasti kita cuma jalanin dan serahin ke Tuhan. Semoga diberikan kesabaran dan keikhlasan. Tuhan punya rencana lain dI balik musibah ini," ungkapnya.

Diketahui, Fahri Azmi merugi hingga Rp 75 juta karena ditipu AH.

Kini, AH sudah ditangkap polisi. Ia dikenakan pasal 378 dan 372 KUHP dengan ancaman hukuman empat tahun penjara.

Baca juga: Penipu Fahri Azmi yang Mengaku Utusan Jokowi Sempat Bakar Barang Bukti untuk Hilangkan Jejak

Untuk mendukung aksinya, AH menerbitkan dua buah dokumen negara palsu.

Yang pertama adalah surat palsu yang mengatasnamakan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Praktikno. Dokumen tersebut dilengkapi dengan cap mengatasnamakan Mensesneg yang ia buat sendiri.

"Surat dari Mensesneg RI perihalnya Pergantian Menteri Kabinet Indonesia Maju, di situ dia mengaku-ngaku akan menggantikan Menteri Kesehatan Terawan," kata Kapolres Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo dalam konferensi pers, Selasa (31/8/2021).

Ada juga surat palsu yang mengatasnamakan Presiden Jokowi.

"Ada surat bukti pengangkatan sebagai utusan khusus Presiden bidang Sustainable Development Goals United Nations oleh Presiden Joko Widodo tertanggal 21 November 2019," jelas Ady.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com