Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Bekasi Minta Perusahaan Swasta Jadi Sponsor Para Atlet

Kompas.com - 09/09/2021, 16:15 WIB
Djati Waluyo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan meminta perusahaan swasta di wilayahnya berkontribusi meningkatkan prestasi atlet. Caranya yakni dengan menjadi sponsor bagi para atlet.

"Saya akan mediasi KONI dengan kawasan industri agar mereka mau menjadi sponsor tiap cabang olahraga," ujar Dani Ramdan dikutip Tribun Bekasi, Kamis (9/9/2021).

Dani berujar, beberapa wilayah telah lebih dulu melibatkan pihak ketiga dalam rangka pengembangan dan pembinaan bibit-bibit atlet untuk menunjang prestasinya.

"Di Jawa Tengah misalnya, satu perusahaan saja mampu mencetak atlet-atlet badminton level internasional, kenapa di kita tidak bisa," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Bekasi Persiapkan Uji Coba Pembukaan Tempat Wisata

Menurut dia, selama porsinya masih proporsional dan tidak mengganggu pembangunan maupun kepentingan nasional, pendanaan swasta layak dilakukan untuk membina atlet berprestasi.

Sebab, biaya pembinaan atlet hingga berprestasi menelan biaya yang tak sedikit.

"Saya sangat mengerti biaya pembinaan atlet untuk target satu medali emas saja tidaklah murah. Prestasi olahraga suatu gengsi daerah," ungkapnya.

Baca juga: Beri Efek Jera, Pemkab Bekasi Akan Umumkan dan Tindak Pabrik yang Buang Limbah ke Kali Cilemahabang

Dani yang pernah menjabat sebagai Pelaksana tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat itu mengaku banyak mengenal atlet andalan Kabupaten Bekasi.

"Pemerintah daerah mendukung penuh program KONI menjadi juara umum Porprov nanti. Saya juga banyak mengenal atlet andalan Jabar dari Kabupaten Bekasi yang akan turun di PON nanti," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul "Dani Ramdan Dorong Keterlibatan Perusahaan Swasta Kabupaten Bekasi Kembangkan Prestasi Atlet". (Tribun Bekasi/Rangga Baskoro)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com