Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2021, 12:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga telur ayam ras di sejumlah pasar tradisional di Jakarta Barat mengalami penurunan.

Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Jakarta Barat Iwan Indriyanto menyatakan, harga telur ayam ras di Jakarta Barat saat ini Rp 21.700 per kilogram.

"Telur ayam ras dari Agustus minggu pertama sampai September minggu pertama harganya turun terus. Untuk Agustus minggu pertama Rp 25.000 (per kilogram), September minggu pertama Rp 21.700 (per kilogram)," kata Iwan saat dihubungi Selasa (14/9/2021).

Harga tersebut merupakan harga rata-rata di delapan pasar tradisional yang tersebar di delapan kecamatan di Jakarta Barat.

Baca juga: Harga Telur Ayam di Jakarta Anjlok Lagi, Pecah Rekor Terendah Hari Ini

Iwan menjelaskan bahwa penurunan harga ini disebabkan oleh oversuplai produksi. Sementara, tingkat daya beli masyarakat tetap.

"Harga telur ayam ras mengalami penurunan harga dikarenakan distribusi yang sudah lancar, ketersediaan banyak (cenderung over supply) sedangkan permintaan konsumen cenderung tetap," jelas Iwan.

Penurunan harga, juga ditemukan pada komoditas cabai rawit merah.

"Harga cabai rawit (merah) turun, minggu pertama Agustus (2021) Rp 53.000, di minggu pertama September (2021) Rp 27.900," kata Iwan

Iwan menjelaskan, pada Agustus 2021, pasokan cabai rawit merah dari daerah produsen ke Jakarta terganggu sehingga harganya sempat melambung.

Baca juga: Bulan Lalu Capai Rp 53.000, Harga Cabai Rawit Merah di Jakbar Kini Rp 27.900 Per Kg

Sementara itu, pada September, distribusi dari daerah produsen sudah kembali lancar sehingga harga kembali turun.

Sementara itu, untuk harga cabai merah di Jakarta Barat saat ini adalah Rp 25.700 per kilogram.

"Di Agustus dari minggu pertama sampai kelima, harga cabai merah turun, kemudian di minggu pertama September ini naik sedikit jadi Rp 27.900," jelasnya.

Di samping itu, untuk beras, gula pasir, minyak goreng, bawang putih, daging sapi, dan daging ayam, Iwan menyebutkan bahwa harganya relatif stabil.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Polisi Buru Pria yang Pukul Pengendara karena Tak Terima Ditegur Salip Antrean di SPBU Daan Mogot

Polisi Buru Pria yang Pukul Pengendara karena Tak Terima Ditegur Salip Antrean di SPBU Daan Mogot

Megapolitan
'Conblock' dan Beton Depan Kantornya Dibongkar, RT Riang: Pemilik Ruko Mencari Kesalahan Saya

"Conblock" dan Beton Depan Kantornya Dibongkar, RT Riang: Pemilik Ruko Mencari Kesalahan Saya

Megapolitan
Sesar Baribis-'Ring of Fire' Berpotensi Sebabkan Gempa Jakarta, Pemprov DKI Berupaya Kurangi Dampak Bencana

Sesar Baribis-"Ring of Fire" Berpotensi Sebabkan Gempa Jakarta, Pemprov DKI Berupaya Kurangi Dampak Bencana

Megapolitan
Belum Putuskan Gabung PPP atau PKS, Sandiaga Uno Masih Ingin Dengar Masukan

Belum Putuskan Gabung PPP atau PKS, Sandiaga Uno Masih Ingin Dengar Masukan

Megapolitan
Satgas Penilaian Gedung dan Non-Gedung Akan Cek Kondisi Balai Kota DKI dan Menara Saidah

Satgas Penilaian Gedung dan Non-Gedung Akan Cek Kondisi Balai Kota DKI dan Menara Saidah

Megapolitan
Petugas Sekuriti Bobol Rumah Warga di Kalideres, Uang Rp 90 Juta Raib Dibawa Kabur

Petugas Sekuriti Bobol Rumah Warga di Kalideres, Uang Rp 90 Juta Raib Dibawa Kabur

Megapolitan
Masih Masa Pengenalan, Mario Dandy Dipastikan Belum Bisa Video Call

Masih Masa Pengenalan, Mario Dandy Dipastikan Belum Bisa Video Call

Megapolitan
Menjaga Marwah Polri dan Transparansi Kasus Mario

Menjaga Marwah Polri dan Transparansi Kasus Mario

Megapolitan
'Conblock' dan Beton Depan Kantornya Dibongkar, RT Riang: Bukan Alasan Ada Pelanggaran

"Conblock" dan Beton Depan Kantornya Dibongkar, RT Riang: Bukan Alasan Ada Pelanggaran

Megapolitan
Juru Sita yang Diduga Terima Suap Belum Disanksi, PN Jakarta Barat Tunggu Keputusan Bawas MA

Juru Sita yang Diduga Terima Suap Belum Disanksi, PN Jakarta Barat Tunggu Keputusan Bawas MA

Megapolitan
Kemenkumham: Mario Dandy dan Shane Tetap Jalani Masa Pengenalan di Rutan Cipinang

Kemenkumham: Mario Dandy dan Shane Tetap Jalani Masa Pengenalan di Rutan Cipinang

Megapolitan
Kemenkumham Bantah Perlakukan Khusus Mario Dandy di Rutan Cipinang

Kemenkumham Bantah Perlakukan Khusus Mario Dandy di Rutan Cipinang

Megapolitan
Warga Dengar Bunyi Ledakan Beberapa Kali Saat Kebakaran Lapak Pemulung di Duren Sawit

Warga Dengar Bunyi Ledakan Beberapa Kali Saat Kebakaran Lapak Pemulung di Duren Sawit

Megapolitan
Kepala Rutan Cipinang Bantah Mario Dandy Dapat Perlakuan Khusus

Kepala Rutan Cipinang Bantah Mario Dandy Dapat Perlakuan Khusus

Megapolitan
Kantor RT Riang Juga Diduga Tutup Saluran Air dengan Beton, Pemilik Ruko: Maling Teriak Maling!

Kantor RT Riang Juga Diduga Tutup Saluran Air dengan Beton, Pemilik Ruko: Maling Teriak Maling!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com