Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Covid-19 di Depok Sudah Capai 60 Persen Dosis Pertama

Kompas.com - 22/09/2021, 12:49 WIB
Vitorio Mantalean,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat, memperbarui data capaian vaksinasi Covid-19 di wilayahnya hingga Selasa (21/9/2021).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Umi Zakiyati mengatakan, laju vaksinasi Covid-19 sudah mencapai 60 persen dari target.

"Dari target sasaran 1.613.557 penduduk, cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama sudah mencapai 972.477 orang atau 60,27 persen," kata Umi ketika dihubungi Kompas.com pada Selasa sore.

Baca juga: Informasi Lengkap Seputar Rencana Penerapan Ganjil Genap di Margonda Depok

"Sementara itu, cakupan vaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 549.266 atau 32,04 persen dari target," tambah dia.

Namun demikian, ada data 11 petugas pelayanan publik dan 3 masyarakat umum yang telah menerima dosis ketiga. Umi belum dapat dikonfirmasi lebih lanjut mengenai dosis ketiga di luar tenaga kesehatan ini.

Berikut data capaian vaksinasi Covid-19 di Depok hingga Selasa kemarin, berdasarkan data yang dirilis dinas kesehatan:

1. SDM kesehatan
Dosis 1: 19.412 (174,46 persen)
Dosis 2; 17.754 (159,56 persen)
Dosis 3: 9.167 (82,39 persen)

2. Lansia
Dosis 1: 60.382 (50,34 persen)
Dosis 2: 42.024 (35,04 persen)

3. Petugas pelayanan publik
Dosis 1: 361.931 (407,65 persen)
Dosis 2: 261.120 (206,49 persen)
Dosis 3: 11 (0,01 persen)

4. Masyarakat rentan dan umum
Dosis 1: 471.668 (39,66 persen)
Dosis 2: 261.120 (21,96 persen)
Dosis 3: 3 (0,01 persen)

5. Remaja
Dosis 1: 45.459 (22,22 persen)
Dosis 2: 33.173 (16,22 persen)

6. Gotong-royong
Dosis 1: 13.625 (0,09 persen)
Dosis 2: 11.861 (0,08 persen)

7. Ibu hamil
Dosis 1: 230 (0,02 persen)
Dosis 2: 88 (0,01 persen)

8. Disabilitas
Dosis 1: 234 (0,02 persen)
Dosis 2: 112 (0,01 persen)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com