JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap tujuh pria karena mengeroyok dan membacok pemuda berinisial MA (19) hingga tewas.
Dari tujuh pelaku, empat orang di antaranya masih di bawah umur.
Aksi pengeroyokan itu terjadi di Tanjung Burung, Teluknaga, Kabupaten Tangerang. Adapun jasad korban ditemukan pada Senin (6/9/2021) pagi.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pelaku memancing korban keluar rumah menuju tempat pengeroyokan dengan membuat akun media sosial wanita.
Baca juga: Polisi Tangkap 7 Pengeroyok Pemuda hingga Tewas di Teluknaga, 4 di Antaranya Masih di Bawah Umur
Melalui akun medsos itu, para pelaku menghubungi korban hingga terjalin komunikasi.
"Caranya pelaku utama buat akun yang menyamar wanita ajak korban untuk booking online (BO) di satu tempat, untuk memancing korban keluar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Selasa (28/9/2021).
Saat itu, pelaku melalui akun media sosial membuat janji dengan korban untuk bertemu di Tanjung Burung, Teluknaga.
Setelah tiba di sana, korban dikeroyok dan dianiaya oleh para pelaku menggunakan senjata tajam.
"Setelah itu, mereka lakukan penganiayaan ke korban yang akibatkan korban meninggal dunia," ucap Yusri.
Baca juga: Dituding Gelembungkan Dana Reses dan Dipecat, Viani Limardi Tuntut PSI Rp 1 Triliun
Pengeroyokan hingga korban tewas itu dilatarbelakangi dendam. Satu di antara pelaku sebelumnya pernah berkelahi oleh korban.
"Akibatnya pelaku juga kena bacok. Saat itu tidak terima pelaku kemudian rencanakan dengan kumpulkan 7 temannya untuk habisi korban," ucap Yusri.
Hingga kini, polisi masih memburu satu pelaku lain yang melarikan diri setelah mengeroyok korban hingga tewas. Adapun identitas pelaku telah diketahui.
"Kami persangkakan Pasal 365 KUHP, 170 KUHP, dan 338 KUHP. Empat pelaku yang utama di bawah umur ada mekanisme sendiri. Kami masih lakukan pengejaran ke satu tersangka," ucap Yusri.
Adapun jasad A ditemukan oleh warga di Tanjung Burung, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Senin (6/9/2021) pagi.
Baca juga: Polisi Tangkap Suami Istri Pengedar Narkotika, 1,5 Kilogram Ganja Diamankan
Penemuan jenazah itu bermula saat ada seorang saksi yang melihat korban telah tergeletak sekitar pukul 06.00 WIB.
Saat ditemukan, tubuh MA mengalami luka-luka di jari tangan kiri, telapak tangan, telinga, punggung, dan kepala robek.
Saksi tersebut kemudian melaporkan penemuan jenazah MA ke polisi.
Saat mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), kepolisian kemudian memeriksa jenazah korban.
Hasil pemeriksaan luar, tubuh MA dipenuhi luka yang disebabkan oleh benda tajam. Usai diperiksa, korban dievakuasi ke salah satu RS di Kabupaten Tangerang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.