Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seluruh Pompa Air di Jakpus Siap Digunakan untuk Tangkal Banjir

Kompas.com - 30/09/2021, 19:46 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

Sumber


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat Abdul Raup Gaffar mengatakan, seluruh pompa air di wilayah Jakarta Pusat siap digunakan untuk mengantisipasi bencana banjir pada musim hujan tahun ini.

Ia mengatakan, sejumlah pompa air memang sedang diperbaiki. Selain itu, ada juga beberapa pompa air dalam tahap pemeliharaan.

Namun, Roup memastikan, pompa air yang sedang diperbaiki itu tidak mempengaruhi kinerja pompa air secara keseluruhan.

Baca juga: Musim Hujan, Masih Ada Pompa Air di Jakpus yang Rusak

"Karena di tiap-tiap rumah pompa itu ada tiga pompa sampai empat pompa. Apabila yang diperbaiki satu bukan berarti jadi lumpuh total," kata Raup Gaffar saat ditemui di Kali Krukut pada Kamis (30/9/2021) siang, seperti dilansir Warta Kota.

Ia menambahkan, tiap-tiap rumah pompa memiliki empat sampai lima pompa air. Adapun pemeliharaan rutin yang dimaksud oleh Gaffar yakni perawatan ganti oli dan pembersihan sumbatan pada pompa air.

"Itu hal yang rutin. Proses perawatan itu bukan berarti pompa air itu rusak," ujar Gaffar.

Baca juga: Cegah Banjir, Sudin SDA Perbaiki Pompa dan Saluran di Rumah Pompa Kedoya Taman Ratu

Hal yang sama juga dikatakan oleh Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma. Ia mengatakan, pompa-pompa air di wilayah Jakarta Pusat berfungsi dengan baik.

Ia tak menampik ada sejumlah pompa air yang masih rusak, namun perbaikannya akan segera selesai.

"Kalaupun itu belum berfungsi baik, itulah target yang harus kita selesaikan sebelum akhir bulan Oktober. Itu ada di Japing 2, Petamburan," kata Dhany.

Dhany berharap, pompa air yang masih dalam tahap pemeliharaan bisa dioptimalkan dan disiapkan secepat mungkin.

"Kalau tidak dipelihara malah terjadi rusak total. Ini yang sedang dilakukan oleh jajaran Sudin SDA," ujarnya.

Selain mengoptimalkan pompa air, Sudin SDA juga membuat pintu-pintu air, kolam olakan, dan sumur resapan di daerah-daerah cekungan.

**Artikel ini telah tayang di Warta Kota Live dengan judul "Kasudin SDA Bantah Ada Pompa Air yang Mati Total".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com