JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem pertiketan pada transportasi publik terintergasi di Jabodetabek akan digantikan dengan kartu dan aplikasi JakLingko.
Program tersebut ditargetkan akan berlaku mulai 2022.
Direktur Utama PT Jaklingko Indonesia (Jaklingko) Muhamad Kamaluddin mengatakan sistem pertiketan itu akan berbentuk Account-Based Ticketing atau pertiketan berdasarkan akun penumpang.
Kamal mengatakan, nantinya akun penumpang akan membutuhkan sejumlah data pribadi guna penyesuaian tarif transportasi masing-masing penumpang.
Baca juga: Sistem Pertiketan Transportasi Publik Akan Diganti Jadi Kartu dan Aplikasi JakLingko
Oleh karenanya, Kamal menegaskan, pihaknya memastikan semua data pribadi penumpang akan terlindungi dengan aman.
"Kami bisa menjamin semua data yang masuk ke Jaklingko bisa terjaga 100 persen aman," kata dia dalam konferensi pers virtual MRT Jakarta, Kamis (30/9/2021).
Untuk memastikan hal tersebut, pihaknya akan menggunakan sistem keamanan informasi pengguna yang sesuai standar internasional.
"Kami akan menggunakan standar ISO, SOP-nya juga akan kami jaga betul. Seluruh sistemnya juga akan kami tes untuk memastikan keandalan keamanan datanya," tegas dia.
Baca juga: Berisiko Tinggi Terpapar Covid-19, 500 Pengemudi JakLingko Divaksinasi
Perihal keamanan data ini juga, sambung dia, yang menjadi salah satu alasan pemilihan seleksi mitra strategis, dengan kombinasi mitra lokal dan internasional.
Mitra tersebut haruslah yang sudah berpengalaman menjalankan platform integrasi transportasi yang sudah berjalan di kota lainnya.
"Platform Tales dan Liko yang sudah digunakan dengan standar keamanan yang cukup tinggi. Kami memastikan bahwa standarnya sama dengan kota modern lain," kata dia.
Ia menjelaskan Platform integrasi Tales merupakan core based ticketing yang sudah lebih terjamin untuk menyimpan semua data-data.
"Dan keamanan ini diperkuat dengan SOP yang juga dengan standar internasional," lanjut dia.
Sebelumnya, Direktur Utama Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) Tuhiyat mengatakan, sistem Account-Based Ticketing ini ditargetkan selesai pada Agustus 2022.
"Saat ini, PT JakLingko telah menghasilkan kartu dan aplikasi JakLingko yang telah diuji cobakan secara terbatas pada Agustus 2021 di KRL, MRT Jakarta, Transjakarta dan LRT Jakarta," ujar Tuhiyat dalam peresmian Integrasi Transporasi Jabodetabek, di Stasiun Tebet, Rabu (29/9/2021).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.