Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Hanya Bertahan Sehari di Rekening, “Squid Game” Tecermin di Rumah Tangga Warga Ibu Kota

Kompas.com - 04/10/2021, 09:33 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi Raditya (30), sebesar apa pun gajinya terasa tidak pernah cukup karena utang dan cicilan kartu kredit yang menumpuk.

Bulan ini, akumulasi cicilan rumah dan kartu kredit yang harus ia bayarkan ke bank berjumlah sekitar Rp 14 juta.

Sementara itu, penghasilan bulanan Raditya sebagai pegawai swasta di Jakarta adalah sebesar Rp 10 juta per bulan. Angka ini sebenarnya tidak begitu kecil, mengingat upah minimum provinsi (UMP) di Jakarta sebesar Rp 4,4 juta.

Raditya mengaku, dirinya tidak begitu sadar akan terjerat begitu banyak utang karena, menurutnya, dia hanya menjalani gaya hidup normal warga perkotaan, seperti sesekali makan di restoran dan menginap di hotel untuk staycation.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Ambulans Dihalang-halangi di Kramatjati | Dirut Transjakarta Meninggal Dunia

Tak dinyana, di akhir bulan, tagihan kartu kredit menumpuk melebihi pemasukan bulanannya.

“Ya paling sesekali ajak anak istri makan di luar dan menginap di hotel agar tidak suntuk di rumah terus, apalagi selama pandemi kami mendekam di rumah,” tutur bapak beranak satu ini.

Seketika gaji masuk ke rekeningnya, Raditya langsung menyetor sebagian besar dari gaji itu ke bank untuk mencicil kredit pemilikan rumah. Sebagian lainnya digunakan untuk membayar tagihan listrik, internet, biaya belanja bulanan, dan biaya operasional sehari-hari. 

Sering kali, Raditya terpaksa harus meminta keringanan dari bank untuk mencicil tagihan kartu kreditnya dalam jangka waktu yang lebih panjang.

Cerminan “Squid Game

Permasalahan utang rumah tangga warga perkotaan ini belakangan ditampilkan oleh layanan streaming Netflix dalam serial berjudul “Squid Game”. Serial ini begitu melejit hingga menduduki chart puncak Netflix global, seperti dilansir Bloomberg.

Salah satu penyebabnya bisa jadi karena cerita tentang pemain Squid Game yang terlilit banyak utang memiliki kedekatan dengan penonton.

Baca juga: Sosok Sardjono Jhony Tjitrokusumo, Pilot Berpengalaman yang Ditunjuk Jadi Dirut Bus Transjakarta

Raditya sendiri telah menyelesaikan serial tersebut hanya dalam dua hari. Ia mengaku merasakan kegelisahan yang dialami banyak tokoh di Squid Game karena telilit banyak utang.

Di Squid Game, orang-orang yang terlilit banyak utang ditawari bermain di sebuah arena demi memenangi hadiah triliunan rupiah.

“Mungkin kalau game-nya beneran ada di dunia nyata, saya tertarik ikut,” ujarnya sambil bercanda.

Pertumbuhan utang rumah tangga terjadi di banyak negara seiring bertambahnya kawasan perkotaan, seperti di Korea Selatan dan Indonesia.

Riset Prakarsa bersama dengan Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) pada 2019 menunjukkan pertumbuhan utang rumah tangga di Indonesia naik dari tahun ke tahun, merujuk data Census and Economic Information Center (CEIC).

Baca juga: Anies Kenang Sosok Sardjono Jhony Tjitrokusumo: Sukses Nakhodai Transjakarta di Tengah Pandemi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com