Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Menyoroti Pantai di Pulau Reklamasi yang Jadi Opsi Sirkuit Formula E

Kompas.com - 08/10/2021, 06:43 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang Pantai Kita Maju Bersama di pulau reklamasi yang jadi opsi sirkuit Formula E menjadi berita paling banyak dibaca, Kamis (7/10/2021).

Kompas.com merangkum sejumlah berita terpopuler Jabodetabek sepanjang Kamis kemarin di sini:

1. Menyoroti Pantai Kita Maju Bersama di Pulau Reklamasi, Dulu Ditolak Anies Kini Jadi Opsi Sirkuit Formula E

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta saat ini tengah mengkaji sejumlah opsi tempat yang akan digunakan sebagai sirkuit balapan Formula E.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, ada lima tempat yang sedang dikaji untuk digunakan sebagai sirkuit Formula E.

“Ada lima alternatif, di antaranya di kawasan Senayan dan di Pantai Maju Bersama,” ujarnya, Rabu (6/10/2021).

Baca juga: Anies: Nol Pemakaman dengan Protokol Covid-19 Dalam 24 Jam Terakhir

Pantai Kita, Maju, Bersama terletak di Pulau Reklamasi yang dibangun semasa kepemimpinan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Pantai tersebut terletak di pulau yang sebelumnya dikenal sebagai Pulau Reklamasi C, D, dan G.

Anies mengubah nama ketiga pulau reklamasi tersebut menjadi Pantai Kita (Pulau C), Pantai Maju (Pulau D), dan Pantai Bersama (Pulau G).

Baca berita selengkapnya di sini

2. Saat Pemerintah Pusat Tak Izinkan Formula E Digelar di Monas

Sebelumnya, Pemprov DKI menyebutkan Formula E akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas).

Hanya saja, Pemprov DKI tak kunjung mendapatkan izin dari Pemerintah Pusat untuk menggelar ajang balap mobi listrik tersebut di kawasan cagar budaya Monas.

Baca juga: Petugas Evakuasi Dua Lagi Korban Tewas di Lubang Cipondoh, Total Lima Orang Mati Keracunan Gas

Direktur Perkembangan Bisnis PT Jakpro, Gunung Kartiko buka suara mengenai alasan membatalkan rencana menyulap kawasan Monas menjadi sirkuit Formula E.

"Venue yang jelas bukan di Monas, itu aja cluenya, karena Monas kayaknya agak berat dari sisi perizinan. Jadi kita cari lokasi ikon Jakarta yang memang menunjukkan Jakarta," jelasnya, Rabu (6/10/2021).

Baca berita selengkapnya di sini.

3. Gardu Induk PLN di Kebon Jeruk Terbakar, Terjadi Pemadaman Listrik di Jakarta Barat

Kebakaran terjadi di Gardu Induk Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (7/10/2021) pagi.

Akibatnya, aliran listrik di beberapa wilayah di Jakarta Barat sejak pukul 07.18 WIB, mengalami gangguan.

Baca juga: Pembegalan Kembali Terjadi di Depok, Korban Hampir Dibacok jika Tak Serahkan HP

General Manager PLN UID Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan mengatakan, pihaknya memindahkan sumber listrik melalui jalur lain.

"PLN meminimalisir padam tersebut dengan memindahkan sumber listrik melalui jalur lain. Hingga pukul 08.45 WIB, sudah lebih dari 70 persen wilayah terdampak sudah normal kembali," ujar Dody melalui keterangan tertulis, Kamis (7/10/2021).

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Komisi D: Normalisasi Sungai di Jakarta Tidak Jalan Padahal Sudah Diburu PUPR

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah menyayangkan kinerja Pemprov DKI Jakarta untuk membebaskan lahan terdampak proyek normalisasi sungai Ciliwung yang tidak ada kemajuan.

Dia mengatakan, lahan tersebut sudah ditunggu jauh hari oleh Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) agar normalisasi bisa segera dilakukan.

"Sekarang ini kan enggak jalan-jalan normalisasi, (Kementerian) PUPR sudah uber-uber terus kapan kita bisa mulai pekerjaan (normalisasi)," kata Ida saat dihubungi melalui telepon, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: Wali Kota Bekasi Akan Pecat Pegawai yang Terbukti Jadi Calo TKK

Ida menjelaskan, dalam rapat Komisi D, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta tidak menyebutkan progres pembebasan lahan yang sudah dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Ida menilai, dalam normalisasi ini diperlukan sosok tegas seorang pemimpin seperti yang dilakukan di masa Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

"Kita ini butuh sosok yang tegas dan berani. Karena kita zaman Pak Ahok sudah ada beberapa titik yang berhasil diselesaikan untuk berbicara mengurangi banjir," ujar dia.

Baca berita selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian 'THR Lebaran' untuk Warga Terdampak Bencana

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian "THR Lebaran" untuk Warga Terdampak Bencana

Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Megapolitan
Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com